Peranan Jamsostek dalam Pelayanan Kesejahteraan Tenaga Kerja pada PT. Perkebunan Nusantara III Medan

Abstract

Sejalan dengan perkembangan zaman, maka perkembangan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan manusia itu juga berkembang dengan pesat. Dalam hubungan kerja baik pengusaha maupun pihak buruh masing-masing tentunya tidak ingin mengalami kerugian, tenaga kerja tidak ingin dirugikan oleh pengusaha dan begitu juga pengusaha tidak ingin mengalami kerugian oleh karena tenaga kerja. ~ Pembangunan Nasional terus berlangsung selama ini dan memperluas kesempatan kerja dan memberikan penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup bagi tenaga kerja dan juga keluarganya. Namun penghasilan untuk memenuhi kebutuhan tersebut dapat berkurang disebabkan resiko yang dialami tenaga kerja tersebut, yaitu kecelakaan, sakit, cacad dan lain-lain. Oleh karenanya Undang-undang No. 3 tahun 1992 tentang jamsostek mengatur tentang bagaimana resiko tersebut tidakmemberatkan tenaga kerja. Adapun PT: Perkebunan Nusantara TIT Medan yang banyak mempekerjakan tenaga kerjajuga mengikutsertakan semua pekerjaaannya menjadi pesertajamsostek. Berdasarka undarig-undang No. 3 tahun 1992 dan Peratura Pemerintah No. 14 tahun 1993 tersehut, maka ada 4( em pat) paket program jamsostek yaitu: - Jaminan kecelakaan kerja - Jaminan kematian - Jaminan hari tua - Jaminan pemeliharaan kesehatan Adapun metode yang dipergunakan dalam pelaksanaan jamsostek ini adalah Metode asuransi. Yang mana dalam hal ini kewajiban dari pengusaha membayar ' iuran setiap tenaga kerja pada badan penyelenggara. Didalam skripsi ini yang menjadi permasalahan adalah " Sejauh manakah pelaksanaan perjanjian jamsostek dalam pelayanan kesejahteraan tenaga kerja pada PT. Perkebunan Nusantara Ill Medan". Terciptanya hubungan tenaga kerja yang serasi dan hannonis antara pengusaha dan tenaga kerja diharapkan akan lebih meningkatkan kesejahteraan bagi tenaga kerja dan juga keluarganya. Diam upaya memberika perlindungan bagi tenag kerja danjuga keluarganya maka pengusaha berusaha agar tenaga kerja tersebut dapat bekerja secara aman sehingga keselamatan tenaga kerja dapat terjaga selama menjalankan pekerjaannya dan ini juga akan berakibat pada peningkatan produktifitas perusahaan.