Perbedaan Stres Kerja Ditinjau dari Shift Kerja pagi dan Malam pada Perawat Rawat Inap Rsud Dr.Pirngadi Medan

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah ada perbedaan stres kerja ditinjau dari shift kerja pagi, sore dan malam.. Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan Teknik analisis T-test. Adapun jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu sebanyak 115 orang perawat rawat inap di RSUD Dr. Pirngadi Medan. Metode pengumpulan data menggunakan total sampling. Stres kerja diukur dengan menggunakan skala stres kerja dari 30 aitem. Hasil penelitian ini menunjukkan koefisien korelasi T-test = 3,859 dengan signifikan P < 0,05. Hasil tersebut menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan peneliti yaitu terdapat perbedaan stres kerja ditinjau dari shift kerja pagi dan malam pada perawat rawat inap RSUD Dr.Pirngadi Medan. Nilai T-test menunjukkan bahwa ada perbedaan stres kerja ditinjau dari shift kerja pagi dan malam pada perawat rawat inap RSUD Dr.Pirngadi Medan, artinya bahwa karyawan yang shift malam lebihh tinggi tingkat stres kerjanya dibandingkan karyawan yang masuk pada shift pagi dan shift sore. The aim of this research is to find out whether there are differences in work stress in terms of morning, afternoon and night work shifts. This research uses a quantitative approach with the T-test analysis technique. The number of samples in this study was 115 inpatient nurses at RSUD Dr. Pirngadi Medan. The data collection method uses total sampling. Job stress was measured using a job stress scale of 30 items. The results of this study show the T-test correlation coefficient = 3.859 with a significant P < 0.05. These results show that the hypothesis proposed by the researchers is that there is a difference in work stress in terms of morning and night work shifts for inpatient nurses at Dr. Pirngadi Hospital, Medan. The T-test value shows that there is a difference in work stress in terms of morning and night shifts for inpatient nurses at Dr. Pirngadi Hospital, Medan, meaning that employees on the night shift have higher levels of work stress than employees on the morning shift and afternoon shift.