Efektivitas Kinerja Pegawai pada Kantor Kecamatan Siborong-Borong Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara

Abstract

Kantor kecamatan Siborong-borong merupakan kecamatan yang terletak di wilayah Kabupaten Tapanuli Utara yang merupakan salah satu organisasi pemerintahan yang memberikan pelayanan terhadap masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana efektivitas kinerja pegawai di Kantor Kecamatan Siborong-borong Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara dan untuk mengetahui apa saja yang menjadi hambatan yang dihadapi terhadap Efektivitas kinerja pegawai. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian secara deskriptif kualitatif. Teori yang digunakan dalam penelitian yaitu teori Indikator Efektivitas Kerja yang dikemukakan oleh Admosoeprapto (2016:55) antara lain: Pencapaian Tujuan, Kualitas Kerja, Kuantitas Kerja, Ketepatan Waktu dan Kepuasan Kerja. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa efektivitas kinerja pegawai di kantor kecamatan Siborong-borong kabupaten Tapanuli Utara belum efektif. Dilihat dari indikator efektivitas kinerja masih terdapat faktor penghambat yang dihadapi meningkatkan dalam Efektivitas kinerja pegawai yakni: 1. Faktor usia pegawai, ada usia pegawai yang sudah tua kurang paham dengan teknologi disebabkan masa kerja yang sudah lama sehingga ini membuat pegawai dalam menyelesaikan pekerjaan menjadi terhambat. 2. Faktor ketersediaan prasarana yang masih kurang membuat pegawai dalam menyelesaikan tugasnya yang diberikan pimpinan menjadi lama dan tidak tepat waktu. The Siborong-borong sub-district office is a sub-district located in North Tapanuli Regency region which is one of the organizations government that provides services to the community. This research aims to find out the effectiveness of employee performance in the office Siborong-borong District, North Tapanuli, North Sumatra Province and for find out what obstacles are faced to effectiveness employee performance. The research method used is method qualitative descriptive research. The theory used in the research is the theory of Work Effectiveness Indicators put forward by Admosoeprapto (2016:55) include: Achievement of Goals, Quality of Work, Quantity of Work, Timeliness and Job Satisfaction. The results of this research show that effectiveness of employee performance at the Siborong-borong district office North Tapanuli has not been effective. Judging from performance effectiveness indicators, it is still There are inhibiting factors facing increasing effectiveness Employee performance, namely: 1. Employee age factor, some employees are old I don't understand technology because I have worked for a long time This makes it difficult for employees to complete their work. 2. The factor of inadequate availability of infrastructure makes employees work completing tasks given by the leadership takes a long time and is not accurate time.