Peranan Dinas Lingkungan Hidup dalam Pengelolaan Sampah (Studi Kasus di Pasar Tradisional Sei Berombang Kecamatan Panai Hilir Kabupaten Labuhan Batu)

Abstract

Penelitian ini membahas Peranan Dinas Lingkungan Hidup Dalam Pengelolaan Sampah (Studi Kasus Di Pasar Tradisional Sei Berombang Kecamatan Panai Hilir Kabupaten Labuhanbatu). Tujuan dari penelitian ini yakni: 1) Untuk mengetahui peranan Dinas lIngkungan Hidup dalam mengelola Sampah di Pasar Tradisional Sei Berombang. 2) Untuk mengetahui factor penghambat Dinas Lingkungan Hidup dalam mengelola sampah. Penelitian ini menggunakan penelitian Kualitatif dengan metode Field Research dengan teori Peranan yang dikemukakan oleh Siagian,(2003). Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa peran Dinas Lingkungan Hidup dalam Pengelolaan Sampah di Pasar Tradisional Sei Berombang, terlihat belum maksimal karena kurangnya fasilitas dan anggaran, selain itu kurangnya pengawasan terkait tanggung jawab pengelolaan sampah di pasar. Infrasturktur yang tidak memadai dalam mengangkut sampah, kurangnya anggaran pemerintah, rendahnya kesadaran serta partisipasinya masyarakat dalam menjaga kebersihan. This research discusses the role of the Environmental Service in Waste Management (Case Study at the Sei Berombang Traditional Market, Panai Hilir District, Labuhanbatu Regency). The objectives of this research are: 1) To determine the role of the Environmental Service in managing waste at the Sei Berombang Traditional Market. 2) To find out the factors inhibiting the Environmental Service in managing waste. This research uses qualitative research using the field research method with the role theory proposed by Siagian, (2003). The results of this research show that the role of the Environmental Service in Waste Management at the Sei Berombang Traditional Market does not appear to be optimal due to a lack of facilities and budget, in addition to a lack of supervision regarding waste management responsibilities in the market. Inadequate infrastructure for transporting waste, lack of government budget, low awareness and community participation in maintaining cleanliness.