Pengaruh Komunikasi Efektif Orangtua Terhadap Agresivitas Remaja Melalui Kontrol Diri

Abstract

Penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh komunikasi efektif orang tua terhadap agresivitas remaja dengan kontrol diri sebagai variabel mediator pada siswa Madrasah Tsanawiyah (MTS) di kota Medan. Dilatarbelakangi oleh maraknya kasus kekerasan dan agresivitas di kalangan remaja, penelitian ini menggunakan metode survei dengan teknik cluster sampling. Populasi penelitian adalah 890 remaja, dengan jumlah sampel sebanyak 590 siswa MTS di kota Medan. Data dianalisis menggunakan teknik Structural Equation Modeling (SEM) dengan aplikasi AMOS 25.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi efektif orang tua berpengaruh negatif dan signifikan terhadap agresivitas remaja. Lebih lanjut, kontrol diri ditemukan secara signifikan memediasi pengaruh komunikasi efektif orang tua terhadap agresivitas remaja. Temuan ini mengimplikasikan pentingnya komunikasi efektif orang tua dalam menekan perilaku agresif remaja melalui peningkatan kontrol diri. Penelitian ini memberikan kontribusi pada pemahaman tentang peran komunikasi keluarga dalam konteks psikologi perkembangan remaja dan pencegahan perilaku negatif. This quantitative study aimed to analyze the influence of effective parental communication on adolescent aggressiveness, with self-control as a mediating variable among students of Madrasah Tsanawiyah (MTS) in Medan City. Motivated by the prevalent cases of violence and aggressiveness among adolescents, this research employed a survey method with cluster sampling. The study population consisted of 890 adolescents, with a sample size of 590 MTS students in Medan City. Data were analyzed using Structural Equation Modeling (SEM) with AMOS 25.0 software. The findings revealed that effective parental communication had a significant negative influence on adolescent aggressiveness. Furthermore, self-control was found to significantly mediate the influence of effective parental communication on adolescentaggressiveness. These findings imply the importance of effective parental communication in reducing aggressive behavior among adolescents by enhancing their self-control. This study contributes to the understanding of the role of family communication in the context of adolescent developmental psychology and the prevention of negative behaviors.