Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/11261
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Hermanto, Edy | - |
dc.contributor.advisor | Nurmaidah | - |
dc.contributor.author | Saputra, Ilham Irwan | - |
dc.date.accessioned | 2019-12-03T04:14:54Z | - |
dc.date.available | 2019-12-03T04:14:54Z | - |
dc.date.issued | 2019-10-10 | - |
dc.identifier.uri | https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/11261 | - |
dc.description | Beton seiring perkembangannya dalam hal konstruksi bangunan sering digunakan sebagai struktur seperti kolom, balok, pondasi atau plat, dan dapat digunakan untuk hal yang lainnya.Terutama dalam hal pengerjaanCampuran beton, pada umunya adalah air, semen, agregat halus (pasir), dan agregat kasar (kerikil), dimana pada proses pengerjaan campuran adukan beton sering pula terjadi suatu permasalahan dalam hal urutan pencampuran dan waktu perputaran pengadukan material bahan pembentuk beton menggunakan mesin molen. Pada pembuatan penelitian ini digunakan mutu beton K-225 dengan benda uji yang digunakan berbentuk silinder dengan diameter 15 cm dan tinggi 30 cm. Maksud penulis melakukan penelitian ini untuk mempelajari pengaruh durasi dan urutan campuran terhadap nilai kuat tekan beton dengan tujuan untuk mendapatkan hasil kuat tekan yang berbeda atau tidak dari proses penelitian yang dilakukan terhadap pengaruh durasi waktu dan urutan pencampuran material pembentuk beton. formula pengerjaan beton mengunakan metode ACI dan SK SNI T-15-1990-03. Dari penelitian yang telah dilakukan, urutan pencampuran kerikil, pasir, semen, air menghasilkan kuat tekan akhir yang baik, jika dibandingkan dengan variasi lain dengan rata-rata 24,46 Mpa dan waktu pengadukan 4 menit, sehingga lebih besar dari kualitas rencana. Meskipun variasi air, pasir, kerikil, semen menghasilkan kekuatan tekan terendah dengan rata-rata 14,88 Mpa dan waktu pengadukan 20 menit sehingga kurang pada mutu rencana, tetapi masih dapat digunakan dilapangan Semakin lama suatu pengadukan bukan berarti semangkin baik hasilnya atau semangkin cepat pengadukan dilakukan tidak berarti hasilnya buruk sehingga dalam hal pengerjaan adukan beton anda harus mencatat waktu perencanaan serta urutan pencampuran dalam menghasilkan kuat tekan yang baik. | en_US |
dc.description.abstract | Concrete along its development in the building construction is often used as a structure such as columns, beams, foundations or plates, and can be used for other things.Especially in the production mixing of concrete, generally consist of water, cement, fine aggregate (sand), and coarse aggregate (gravel), where on the mixing concrete process experience the problem in mixing sequences and rotation time of stirring concrete forming material using the Molen machine.This study used the K225 quality of concrete by the testing tool a cylinder in a 15 cm diameter and a 30 cm height.The aims of the study were to find out the influence of duration and mixture sequence towards the concrete compressive strength value and to find out the result of different compressive strength. It might not from the research process conducted to the influence of time duration and mixing sequence of concrete forming material. The concrete production formula used the ACI method and SK SNI T-15-1990-03. Then, based on the research been conducted, the mixing sequence of gravel, sand, cement, water obtained a good final compressive strength, compared to the other variations by 24.46 Mpa average and stirring time of 4 minutes, so it was higher than the quality plan.Although the variations of water, sand, gravel, cement obtained the lowest compressive strength by 14.88 Mpa average and stirring time of 20 minutes, so it was a lack in the quality plan, still can be used in the field.Thus, the longer the stirring did does not mean the better the result or the faster the stirring did does not mean the worse the result. So, in processing the stirring of concrete, it is needed to record the planning time also the mixing sequence to produce a good compressive strength. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Medan Area | en_US |
dc.relation.ispartofseries | NPM;148110058 | - |
dc.subject | mixing sequence | en_US |
dc.subject | time | en_US |
dc.subject | switch | en_US |
dc.subject | compressive strength | en_US |
dc.subject | urutan pencampuran | en_US |
dc.subject | waktu | en_US |
dc.subject | pergantian | en_US |
dc.subject | kekuatan tekan | en_US |
dc.title | Analisa Pengaruh Durasi Dan Urutan Campuran Agregat Terhadap Kuat Tekan Beton | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |
Appears in Collections: | SP - Civil Engineering |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
148110058 - Ilham Irwan saputra - Fulltext.pdf | Cover, Abstract, Chapter I, II, III, Biblioghraphy | 3.79 MB | Adobe PDF | View/Open |
148110058 - Ilham Irwan saputra - Chapter IV.pdf Restricted Access | Chapter IV | 1.34 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.