Hubungan Kematangan Emosi dengan Kecemasan Menghadapi Premenopause pada Pegawai Lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jendral Pajak Sumatera Utara I (Medan)

Abstract

Sejalan dengan judul penelitian ini, maka pada dasarnya penelitian m1 bertujuan untuk melihat hubungan antara kematangan emosi dengan kecemasan menghadapi premenopause. Subjek dalam penelitian ini adalah ibu-ibu pegawai di kantor Wilayah Direktorat Jendral Pajak Sumatera Utara I (Medan). Berdasarkan uraian teoritis, maka diajukan hipotesis penelitian yang berbunyi : ada hubungan negatif kematangan emosi dengan kecemasan menghadapi premenopause. Artinya semakin tinggi kematangan emosi semakin rendah kecemasan dan begitu juga sebaliknya semakin rendah kematangan emu:)i semakin tinggi kecemasan menghadapi premenopause. Penelitian ini menggunakan skala kematangan emosi dan kecemasan menghadapi premenopause. Oleh karena itu Pengambilan sampelnya digunakan teknik purposive sampling dengan ciri-ciri Karyawati kantor dengan usia 45-55 tahun menstruasi yang tidak beraturan, terjadinya hot fluses, Sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan populasi 50 orang karyawati di Direktorat Jendral Pajak Kantor Wilayah I Sumatera Utara I (Medan) Dalam upaya untuk membuktikan hipotesis diatas, maka digunakan metode analisis data Analisis Product Moment dari Karl Pearson. Berdasarkan basil analisis dipero!eh basil sebagai berikut: 1 ). Tidak Ada hubungan yang signifikan antara kematangan emosi dengan kecemasan menghadapi premenopause pada pegawai lingkungan kantor wilayah Direktorat Jendral pajak Sumatera Utara I Medan ( r xy = 0,617 ; p = 0,000 (p<0,05) sehingga hipotesis tidak signifikan karena koefisien r positif maka hipotesis ditolak. 2) tingkat kecemasan menghadapi premenopause pada karyawan Kantor Direktorat Jendral Pajak Sumatera Utara 1 tergolong rendah, hal ini didasarkan pada perhitungan dimana nilai rata-rata hipotetiknya (96) lebih besar dari nilai rata-rata empirik (73, 7)