HUBLINCAN PERSEPSI CINTA DENGAN PERILAKU SEKSUAT PADA REMAJA DI KELURAHAN ASAIV KUMBANG MEDAN

Abstract

Sejalan de*rgna judul peaelitian iili, maka pada dasarnya penelitian ini bertujuaa untuk melihat hubungan antara persepsi cinta dengan perilaku seksual remaja. Berdasarkan uraian teoritis, maka diajukan hipotesis penelitian yang berbunyi : Ada hubungas uegadf aotara persepsi terhadap cinta dengan perilkau seksuat pada remajl dengan asumsi bahwa semakin positif persepsi terhadap cinta maka perilaku seksualnya akan semakin rendah. Sebaliknya semakin negatif persepsi cinta, maka perilaku seksualnya semakin tingg. Bordasarkan hasil dan uji reliabilitas .vang menggunakan formula Alpha Cronbach, <iiketahui bahwa skala persepsi cinta dinyatakan reliabel dimana nilai koefisien validitas adalah mulai dari rbt : 0,363 sarnpai rbt: 0,771, butir yang valid memiliki koefisien artara rbt: 0,310 sampai rbt: A,7ZT . Untuk mernbuirtikan hipotesis diatas, maka digunakan metode anatisis data Analisis Product Moment dan Analisis Varians l jalur. Berdasarkan hasil analisis diperoleh hasil sebagai beriklt : 1. Terdapat hubrmgan negatif yang sangat signifikan anhra persepsi cinta dengan perilaku seksual. Hasil ini aitutctitan dengan koefisien korelasi fv : - 0,556 ; sig < 0,010. 2. persepsi cinta yang negadve mempengaruiri tinsg rendahnya perilaku seksual sebesar ja %. {. Diketahui bahwa ada perbedaan perilaku seksual antma rernaja lakilaki dm perempuan. Hasil ini diketahui dengan melihat nilai atau koefisien perbedaan Anava F :81,854