Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No.14 Tentang Penilaian Persediaan Crued Palm Oil (CPO) pada Pabrik Begerpang PT. PP. London Sumatra Indonesia, Tbk Medan

Abstract

PT. PP London Sumatra Indonesia. Tbk Medan adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan dan telah menerapkan PSAK No 1 4 tentang persediaan dengan baik. Persediaan merupakan salah satu unsur yang paling aktif dalam operasi yang secara continue diperoleh atau diproduksi dan dijual. Persediaan mcncakup barang jadi yang diproduksi. atau barang dalam penyelesaian yang sedang diproduksi oleh entitas serta termasuk. bahan serta perlengkapan yang akan digunakan dalam proses produksi. Perusahaan meggunakan metode rata-rata tertimbang dan sistc:m perpetual untuk laporan persediaan CPO. hal ini dikarenakan dc:ngan metode dan sistem tersebut dapat diketahui adanya perbedaan atau selisih antara kuantitas pcrsediaan. Faktor lainnya adalah sebagai kebijakan pemsahaan untuk mempermudah dalam melak-ukan pengawasan internal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan pernyataan standar akuntansi keuangan no.14 tentang penilaiaan perscdiaan CPO. Penelitian ini menggunakan jenis data kuantitatif dan data sekunder yang diperoleh dengan cara wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknis analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif. Dari penelitian yang dilakukan oleh penulis dapat disimpulkan bahwa secara umum kebijakan mengenai sistem dan semua prosedur mengenai persediaan yang diterapkan oleh PT. PP London Sumatra telah sesuai dengan PSAK No. 14. PT. PP London Sumatra Indonesia. Tbk Medan is a company engaged in the plantation sector and has implemented PSAK No. 1 4 regarding supplies properly. Inventory is one of the most active elements in operations that are continuously obtained or produced and sold. Inventory includes finished goods that are produced. or work in progress that is being produced by the entity and is included. materials and equipment that will be used in the production process. The company uses a weighted average method and a perpetual system: for reporting CPO inventory. this is due to the method and system it can be seen that there is a difference or difference between the quantity of preparation. Another factor is as a company policy to make it easier to carry out internal supervision. The purpose of this study was to determine the application of the financial accounting standard statement no.14 concerning the assessment of CPO readiness. This study uses quantitative data and secondary data obtained by interview and documentation. While the data analysis technique used is descriptive statistics. From the research conducted by the author, it can be concluded that in general the policies regarding the system and all procedures regarding the inventory applied by PT. PP London Sumatra is in accordance with PSAK No. 14.