Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi yang Melakukan Kegiatan Usaha dan Pekerjaan Bebas pada KPP Pratama Medan Kota

Abstract

Jumlah wajib pajak dari tahun ke tahun semakin bertambah, namun bertambahnya jumlah wajib pajak tersebut tidak diimbangi dengan kepatuhan wajib pajak. Masalah kepatuhan tersebut menjadi kendala dalam pemaksimalan penerimaan pajak. Penelitian ini mengkaji tingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha dan pekerjaan bebas di KPP Pratama Medan Kota dengan menggunakan beberapa variabel bebas kesadaran wajib pajak, pelayanan fiskus, dan sanksi pajak. Penelitian ini untuk menganalisis pengaruh kesadaran wajib pajak, pelayanan fiskus, dan sanksi pajak terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha dan pekerjaan bebas. Populasi dalam penelitian ini adalah para wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha dan pekerjaan bebas yang ada di KPP Pratama Medan Kota. Penelitian dilakukan pada tahun 2015 terdapat 133.755 wajib pajak orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha dan pekerjaan bebas. Pengambilan sampel menggunakan metode simple random sampling. Jumlah sampel ditentukan sebanyak 100 orang. Pengumpulan data dilakukan melalui metode angket atau kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis regresi berganda. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan maka diperoleh kesimpulan bahwa kesadaran wajib pajak, pelayanan fiskus, dan sanksi pajak memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak sebesar 51,1%.------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------The number of taxpayers is increasing from year to year, but the increase in the number of taxpayers is not balanced with taxpayer compliance. This compliance problem becomes an obstacle in maximizing tax revenue. This study examines the level of compliance of individual taxpayers who carry out business activities and independent jobs at KPP Pratama Medan Kota by using several independent variables of taxpayer awareness, tax services, and tax sanctions. This study is to analyze the effect of taxpayer awareness, tax authorities, and tax sanctions on individual taxpayer compliance who conduct business activities and independent work. The population in this study were individual taxpayers who carried out business activities and independent jobs at KPP Pratama Medan Kota. The research was conducted in 2015, there were 133,755 individual taxpayers who carried out business activities and independent work. Sampling using simple random sampling method. The number of samples was determined as many as 100 people. Data collection was carried out by means of a questionnaire or questionnaire method. The data analysis technique used in this study is multiple regression analysis techniques. Based on the results of the analysis conducted, it is concluded that the awareness of taxpayers, tax authorities, and tax sanctions has a significant positive effect on taxpayer compliance by 51.1%.