Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/15714
Title: | Hubungan antara Harga Diri dengan Kepercayaan Diri pada Remaja di SMKS Ira Medan |
Authors: | Syafitri, Riana |
metadata.dc.contributor.advisor: | Istiana Suri, Findy |
Keywords: | harga diri;epercayaan diri;remaja;self esteem;self confidence;youth |
Issue Date: | 13-Jan-2021 |
Publisher: | Universitas Medan Area |
Abstract: | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harga diri dengan kepercayaan diri pada remaja di SMKS Ira Medan. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah Ada hubungan antara harga diri dengan kepercayaan diri dengan asumsi semakin tinggi harga diri maka semakin tinggi kepercayaan diri. Sebaliknya, semakin rendah harga diri maka semakin rendah kepercayaan diri. Pengumpulan data yang dilakukan dengan menggunakan skala Likert. Alat ukur penelitian ini menggunakan skala harga diri dan skala kepercayaan diri. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa/siwi kelas XI dan XII SMKS Ira Medan berjumlah 55 siswa, sample pada penelitian ini sebanyak 55 siswa kelas XI dan XII. Teknik pengambilan sample pada penelitian ini adalah Total Sampling. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik Korelasi Pearson Product Momen, berdasarkan analisis data yang dilakukan, maka dapat diperoleh hasil sebagai berikut: Terdapat hubungan positif yang signifikan antara antara harga diri dengan kepercayaan diri pada remaja di Smks Ira Medan. Hasil penelitian menunjukkan adanya korelasi sebesar 0,757 dengan p = 0,000 < 0,05 hal ini berarti harga diri dan kepercaya diri tergolong sedang , hal ini berarti ada korelasi positif yang signifikan antara harga diri dengan kepercayaan diri. hal ini berarti ada korelasi positif yang signifikan antara Harga diri dengan Kepercayaan diri pada Remaja di Smks Ira Medan. Adapun koefesien determinan (𝑟2) dari hubungan antara variabel bebas (X) dengan variabel terikat (Y) adalah sebebsar 𝑟2= 0,574 ini menunjukkan bahwa harga diri memberikan sumbangan efektif terhadap kepercayaan diri sebesar 57,4%. Maka dapat dinyatakan bahwa harga diri remaja tergolong sedang sebab mean empirik harga diri (92,29) lebih besar dari pada mean hipotetiknya (80) dimana selisihnya melebihinilai SD 14,374 dan kepercayaan diri tergolong sedang sebab mean empirik (73,75) lebih besar dari pada mean hipotetiknya (62,5) sebab selisihnya melebihi nilai SD 12,060. Dari hasil penelitian ini, maka hipotesis yang diajukan dinyatakan diterima. This study aims to determine the relationship between self-esteem and self-confidence in adolescents at SMKS Ira Medan. The hypothesis proposed in this study is that there is a relationship between self-esteem and self-confidence with the assumption that the higher self-esteem, the higher self-confidence. Conversely, the lower self-esteem, the lower self-confidence. Data collection was carried out using a Likert scale. The measuring instrument of this study uses a self-esteem scale and a self-confidence scale. The population in this study were all students of class XI and XII SMKS Ira Medan, totaling 55 students, the sample in this study were 55 students of class XI and XII. The sampling technique in this study was total sampling. The data analysis method used in this research is the Product Moment Correlation technique, based on the data analysis, the following results can be obtained: There is a significant positive relationship between self-esteem and self-confidence in adolescents at Smks Ira Medan. The results showed a correlation of 0.757 with p = 0.000 <0.05, this means that self-esteem and self-confidence are moderate, this means that there is a significant positive correlation between self-esteem and self-confidence. this means that there is a significant positive correlation between self-esteem and self-confidence in adolescents at Ira Smks Medan. The determinant coefficient (𝑟2) of the relationship between the independent variable (X) and the dependent variable (Y) is 𝑟2= 0.574, indicating that self-esteem contributes effectively to self-confidence by 57.4%. So it can be stated that the adolescent self-esteem is moderate because the empirical mean of self-esteem (92.29) is greater than the hypothetical mean (80) where the difference exceeds the SD value of 14.374 and self-confidence is moderate because the empirical mean (73.75) is greater than the hypothetical mean (62.5) because the difference exceeds the SD value of 12.060. From the results of this study, the proposed hypothesis is accepted. |
Description: | 76 |
URI: | http://repository.uma.ac.id/handle/123456789/15714 |
Appears in Collections: | SP - Psychology |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
168600285 - Riana Syafitri Fulltext.pdf | Cover, Abstract, Chapter I,II,III, Bibliography | 2.43 MB | Adobe PDF | View/Open |
168600285 - Riana Syafitri Chapter IV.pdf Restricted Access | Chapter IV | 382.86 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.