Hubungan Antara Kecerdasan Emosi Dengan Self Regulated learning Pada Siswa Plus Al-Azhar Medan

Abstract

Penelitian inibertujuanuntukmelihathubunganantarakecerdasanemosidenganself regulated learningpadasiswa SMA Plus Al-Azhar Medan.Self regulated learningadalahkemampuanuntukmemunculkandanmemonitorsendiripikiran, perasaandanperilakuuntukmencapaisuatutujuan.Kecerdasanemosiadalahkemampuanseorangmengaturkehidupanemosinyasertadapatmembedakandanmenanggapidengantepatsuasanahati, memotivasidirisendiri, bertahanmenghadapifrustasi, mengendalikandoronganhati, menjaga agar beban stress, berempatidanmampuberhubungandengan orang lain.Jumlahsampel yang digunakandalampenelitianiniadalah 80 siswa.Hipotesispenelitian yang berbunyi“ Adaubunganantarakecerdasanemosidenganself regulated learning”. Penelitianinimenggunakanmetodekuantitatif.Analisispenelitianmenggunakanmetodekorelasi-Product Moment denganpengumpulan data menggunakanskalalikert.HasiliniditunjukandengankoefisienkorelasiRxy = 0.447; p = 0.000< 0,050. Adapunkorelasideterminandarihubungandiatassebesar = 0,200, halinimenunjukkanbahwaself regulated learning dipengaruhiolehkecerdasanemossebesar 20% sisanya 80%. Berdasarkanhasilperbandingankeduanilai rata-rata (mean hipotetikdan mean empirik), makadapatdinyatakanbahwaKecerdasanemosiparasiswa SMA Plus Al-Azharberadapadakategoricenderungtinggi,sebab mean empirik (130.350) lebihbesardari mean hipotetik (100), dimanaselisihmelibihinilai SD (11.385)danself regulated learning di SMA Plus Al-Azhar Medan jugatergolongtinggi, sebab mean empirik (156.025) lebihbesardari mean hipotetik (115) dimanaselisihnyamelebihinilai SD (14.568).Demikianmakahipotesis yang diajukandinyatakanditerima.