Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/16454
Title: Analisis Tingkat Utilitas dan Penjadwalan Produksi Mesin Digester Menggunakan Metode Indikator Pada PTPN IV Gunung Bayu Sumatera Utara
Other Titles: Utility Level Analysis and Scheduling of Digester Machine Production Using Indicator Methods on PTPN IV Gunung Bayu North Sumatra
Authors: Pratiwi, Selli
metadata.dc.contributor.advisor: Sutrisno
Polewangi, Yudi Daeng
Keywords: digester;metode indikator;penjadwalan;produktivitas;utilitas
Issue Date: 14-Sep-2020
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;16180048
Abstract: Penjadwalan produksi di dalam dunia industri memiliki peranan penting sebagai bentuk pengambilan keputusan. Perusahaan berupaya untuk memiliki penjadwalan yang paling efektif dan efisien sehingga dapat meningkatkan produktivitas yang dihasilkan dengan menghemat waktu penyelesaian produksi seminimal mungkin. Permasalahannya adalah perusahaan belum menerapkan suatu penjadwalan terhadap mesin-mesin produksi dengan memakai suatu metode penjadwalan tertentu yang sesuai dengan situasi dan kondisi mesin-mesin tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat utilitas pada mesin digester di PT. Perkebunan Nusantara IV PKS Gunung Bayu dan penjadwalan penugasan pekerjaan pada mesin digester dengan menggunakan metode indikator dapat meminimumkan waktu penyelesaian produksi. Metode yang digunakan adalah metode indikator. Metode ini meminimumkan waktu penyelesaian dengan memprioritaskan mesin dengan kapasitas besar dengan tetap memperlihatkan efisiensi mesin dan waktu penyelesaian yang telah ditentukan. Hasil analisis penjadwalan dengan menggunakan metode indikator menghasilkan jadwal yang optimal, dengan 14.784 jam tersedia hanya digunakan 12.162 jam kerja mesin digester, selisih jam tersebut yaitu 2.622 jam. Rata-rata utilitas empat mesin digester adalah 82,26 % dan rata-rata utilitas mesin per bulan dari keempat mesin digester mencapai rata-rata 82,39 %, sehingga pemanfaatan rata-rata mesin digester ini sudah optimal (tinggi). Production scheduling in the industrial world has an important role as a form of decision making. The company strives to have a schedule the most effective and efficient way to increase productivity produced by saving production completion time to a minimum. The problem is the company has not implemented a scheduling to production machines by using a scheduling method according to the situation and condition of the machines. This study aims to determine the level of utility in the digester machine in the PT. Nusantara IV PKS Gunung Bayu Plantation and assignment scheduling work on the digester machine by using the indicator method can minimize production turnaround time. The method used is indicator method. This method minimizes the completion time with prioritize machines with large capacity while still showing specified machine efficiency and turnaround time. Analysis result scheduling using the indicator method produces a schedule that optimally, with 14,784 hours available only 12,162 machine hours were used digester, the difference in hours is 2,622 hours. Average utility of four machines digester is 82.26% and the average machine utility per month of the four machines digester reaches an average of 82.39%, so the average utilization of the digester machine this is already optimal (high).
Description: 65 Halaman
URI: http://repository.uma.ac.id/handle/123456789/16454
Appears in Collections:SP - Industrial Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
168150048_Selli Pratiwi_Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV651.96 kBAdobe PDFView/Open Request a copy
168150048_Selli Pratiwi_Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I,II,III, Bibliography1.75 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.