Hubungan Dukungan Sosial Orangtua Dan Self Efficacy Dengan Kesejahteraan Psikologis Peserta Didik Sma Negeri 10 Medan Tahun Ajaran 2019/2020

Abstract

Pada dasarnya penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan positif dukungan sosial orangtua dan self efficacy dengan kesejahteraan psikologis peserta didik SMA Negeri 10 Medan. Rancangan penelitian ini bersifat kuantitatif dengan Populasi dalam penelitian berjumlah 617 peserta didik, peneliti menetapkan sampel yang digunakan menggunakan tehnik random sampling dengan rumus slovin (0,07) hingga subjek penelitian ditetapkan sebanyak 153 orang peserta didik. Penelitian ini menggunakan skala kesejahteraan psikologis yang diadaptasi dari Ryff, skala dukungan sosial orangtua diadaptasi dari Sarafino House & ofrod dan skala self efficacy yang diadaptasi dari Bandura. Penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda.Sebagaimana rumusan masalah dalam penelitian maka didapati hasil bahwa: (1) Ada hubungan positif antara dukungan sosial orangtua dengan kesejahteraan psikologis dengan hasil analisa R=0,689, =0.475,P=0.000, BE% = 47,5%. Artinya Dukungan sosial orangtua memiliki kontribusi sebesar 47,5% dalam menjelaskan kesejahteraan psikologis sementara sisanya dipengaruhi oleh variabel lain.(2) Ada hubungan positif antara Self efficacy dengan kesejahteraan psikologis R=0,642, =0.410,P=0.000,BE%=41% Artinya Self efficacy memiliki kontribusi sebesar 41% dalam menjelaskan kesejahteraan psikologis sementara sisanya dipengaruhi oleh variabel lain dan (3) Ada hubungan positif antara dukungan sosial orangtua dan self efficacy dengan kesejahteraan psikologis R=0,722 =0.52,1,P = 0.000 artinya dengan demikian Hubungan variabel dukungan social orangtua dan self efficacy dengan kesejahteraan psikologis R=0,722 menunjukkan hubungan yang kuat. 52,1% variable dukungan social orangtua dan self efficacy berkontribusi pada kesejahteraan psikologis dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lainnya. Jadi dapat disimpulkan bahwa hipotesis diterima. Basically this study discusses the positive relationship between social support and self-success with students of SMA 10 Medan. The design of this study was quantitative with a population of 617 students, researchers collected samples used using random sampling techniques with the formula Slovin (0.07) based on the research subjects determined as many as 153 students. This study uses a welfare scale adapted from Ryff, a social support scale adapted from Sarafino House & ofrod and a self efficacy scale adapted from Bandura. This research uses multiple regression analysis. How is the problem formulation in the research then found that: (1) There is a positive relationship between social support and psychological well-being with the results of the analysis R = 0.689, R ^ 2 = 0.475, P = 0.000, BE% = 47.5%. In connection with the social contribution of 47.5% in explaining the temporary psychological well-being received by other variables. (2) There is a positive relationship between Self efficacy with psychological well-being R = 0,642, R ^ 2 = 0,410, P = 0,000, BE% = 41% proves that Self efficacy has a contribution of 41% in explaining psychological well-being agreed by other variables and ( 3) There is a positive relationship between social support and selfefficacy with psychological well-being R = 0.722, R ^ 2 = 0.52.1, P = 0.000 means that the relationship between social support variables and self efficacy with psychological well-being R = 0.722 indicates a significant relationship strong. 52.1% of the variables of social support and self efficacy contribute to psychological well-being and are accepted by other variables. So it can be concluded that the hypothesis is accepted.