Analisa Human Error pada proses produksi dengan metode HEART (Human Error Assessment and Reduction Technique)

Abstract

Pada proses pembuatan cat beberapa stasiun dilakukan secara manual. Terdapat masalah yang terjadi di beberapa stasiun di PT. Propan Raya, pada stasiun produksi banyak ditemui hal- hal yang salah yang dibuat oleh operator seperti proses pengerjaan yang tidak sesuai SOP maupun kelalaian dari operator tersebut yang menyebabkan warna yang tidak sesuai dan tidak sesuai standart mengakibatkan kegagalan dalam produksi.HEART (Human Error Assessment and Reduction Technique) merupakan salah satu teknik dalam menghitung probabilitas kesalahan manusia. Untuk mengetahui tingkat prioritas dalam peningkatan kualitas efektivitas dan efisiensi dengan menentukan nilai generic task, Error Producting Conditions, Assessed Proportion of Effect, dan Human Error Probability dengan tujuan Untuk mengetahui faktor apa saja yang dapat mempengaruhi human error di PT. Propan Raya dan Jenis pekerjaan yang mendapatkan nilai HEP tertinggi di PT. Propan Raya. Pengumpulan data dalam skiripsi ini dilakukan dengan cara melakukan pengamatan langsung dan wawancara. Nilai HEP tertinggi berada pada jenis pekerjaan memasukkan warna ataupun pewarnaan cat, nilai HEP (Human Error Probability) terbesar ialah pada task atau pekerjaan memasukkan warna yaitu sebesar 0,556, dimana kegagalan yang terjadi ialah kelebihan ataupun kekurangan meletakkan cairan warna. Pekerjaan dengan human unreliability tertinggi dibandingkan dengan pekerjaan lainnya, yakni dengan nilai human unreliability termasuk dalam kategori D yakni Pekerjaan yang cukup sederhana, dilakukan dengan cepat atau membutuhkan sedikit perhatian. Besaran human unreliability tersebut adalah 0,09. Pekerjaan memasukkan warna memiliki nilai HEP tertinggi dikarenakan beberapa faktor yaitu alat, mesin, usia pekerja, maupun fokusnya operator dalam bekerja. Human Error Analysis on the production process using the HEART (Human Error Assessment and Reduction) method techniques)