Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/18410
Title: Pengaruh Kuat Tekan Beton Dengan Variasi Bahan Tambah Bestimittel
Other Titles: The Effect of Concrete Compressive Strength With Bestimittel Added Material Variations
Authors: Simanullang, Irwansyah Putra
Keywords: beton;bestmittel;compressive strength of concrete;kuat tekan beton.;concrete
Issue Date: 30-Sep-2022
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;178110002
Abstract: Beton merupakan bahan yang banyak digunakan dan menjadi unsur utama pada bangunan. Waktu normal yang diperlukan beton untuk mencapai 100% kekuatan maksimumnya adalah 28 hari, sedangkan pembebanan dimulai pada umur beton minimal 7 hari dan 14 Hari. Salah satu cara untuk mempersingkat periode adalah dengan menambahkan bahan tambahan kimia dalam beton. Di antara campuran untuk tujuan ini adalah campuran dengan nama merek Besmittel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan Besmittel pada beton. Benda uji beton berbentuk silinder dan memiliki dimensi Diameter 15 cm dan tinggi 30 cm. Empat kelompok benda uji disiapkan, masing-masing terdiri dari dua spesimen. Kelompok pertama terdiri dari benda uji yang terbuat dari beton tanpa penambahan Besmittel. Kelompok kedua, ketiga dan keempat terdiri dari benda uji dengan variasi 3,39 %, 4,81 %, dan 6,2 %. Hasil percobaan dalam 7 hari menunjukkan bahwa variasi 3,39 % mendapatkan nilai tekan 0,45 Mpa, sedangkan variasi 4,81 %, dan 6,2 % telah hancur pada saat pembongkaran bekisting. Dan Hasil percobaan dalam 14 hari menunjukkan bahwa variasi 3,39 % mendapatkan nilai tekan 3,96 Mpa, sedangkan variasi 4,81 % = 0,51 Mpa, dan 6,2 % = 0,34. Maka dapat disimpulkan jika dosis yang direncanakan lebih dari dosis yang ditetapkan bestmittel ( 0,2% - 0,6 % ) maka semakin lemah nilai kuat tekan yang di peroleh dan dapat memperlama proses pengerasan. Concrete is a material that is widely used and is the main element in buildings. The normal time required for concrete to reach 100% of its maximum strength is 28 days, while loading begins at a minimum of 7 days and 14 days of concrete. One way to shorten the period is to add chemical additives in the concrete. Among the mixes for this purpose are blends with the brand name Besmittel. This study aims to determine the effect of adding Besmittel to concrete. The concrete test object is cylindrical in shape and has dimensions of 15 cm in diameter and 30 cm in height. Four groups of test objects were prepared, each consisting of two specimens. The first group consisted of test specimens made of concrete without the addition of Besmittel. The second, third and fourth groups consisted of test objects with variations of 3.39%, 4.81%, and 6.2%. The experimental results in 7 days showed that the variation of 3.39% got a compressive value of 0.45 MPa, while the variations of 4.81%, and 6.2% were destroyed during the formwork demolition. And the experimental results in 14 days showed that the variation of 3.39% got a compressive value of 3.96 Mpa, while the variation was 4.81% = 0.51 Mpa, and 6.2% = 0.34. So it can be concluded if the planned dose is more than the dose set by Bestmittel (0.2% - 0.6%) then the weaker compressive strength value is obtained and can prolong the hardening process.
Description: 116 Halaman
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/18410
Appears in Collections:SP - Civil Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
178110002 - Irwansyah Putra Simanullang - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography3 MBAdobe PDFView/Open
178110002 - Irwansyah Putra Simanullang - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV971.62 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.