LKP Sistem Interlocking Persinyalan Kereta Api Berbasis PLC dengan Metode Local Control Panel (LCP) di Stasun Kereta Api Tanjung Pura

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuat sebuah simulator interlocking dengan menggunakan metode HSB (HOT STANDBY) . Metode tersebut akan menghasilkan pembanding data dari dua buah sensor dan dua buah saluran transmisi dengan objek data yang sama sehingga data yang dibutuhkan akan lebih akurat. Hasil uji sistem menunjukan saat terjadi gangguan pada salah satu CPU PLC maka sistem akan tetap aktif karena PLC cadangan selalu standby untuk menggantikan peran CPU yang mengalami gangguan dan kerusakan, selain itu jika input data yang dikirimkan dari dua sensor di lapangan berbeda maka data tersebut tidak akan dieksekusi, karena menandakan bahwa ada kerusakan komponen atau kesalahan pembacaan pada sensor yang akan membahayakan lalu lintas kereta api di stasiun, untuk itu hasil Penelitian ini akan meningkatkan keselamatan lalu lintas kereta api pada sebuah stasiun. This study aims to create an interlocking simulator using redundancy and HSB (HOT STANDBY) methods. This method will produce a comparison of data from two sensors and two transmission lines with the same data object, so that the required data will be more accurate. The results of the system test show that when there is a disturbance in one of the PLC CPUs, the system will remain active because the backup PLC is always on standby to replace the role of the CPU that is experiencing disturbances and damage, besides that if the input data sent from two sensors in the field is different, then the data is not will be executed, as it indicates that there is a component malfunction or a faulty sensor reading that will endanger rail traffic at the station. for that the results of this study will improve the safety of rail traffic at a station.