Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/19149
Title: Analisis Beban Kerja dalam Penentuan Jumlah Tenaga Kerja yang Optimal dengan Menggunakan Metode Work Load Analysis (WLA). (Studi Kasus: UKM Akbar Jaya Bakery, Medan – Sumatera Utara)
Other Titles: Workload Analysis in Determining the Optimal Number of Workforce Using the Work Load Analysis (WLA) Method. (Case Study: UKM Akbar Jaya Bakery, Medan – North Sumatra)
Authors: Nindy, Syalsa
Keywords: beban kerja;tenaga kerja;work sampling;work load analysis (WLA)
Issue Date: Nov-2022
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;168150022
Abstract: Saat ini perusahaan–perusahaan memberikan perhatian khusus pada efisiensi, efektifitas dan produktivitas. Salah satu faktor yang mempengaruhi proses produksi adalah beban kerja yang diberikan oleh pemilik usaha kepada karyawan. Untuk itu pemilik usaha harus memperhatikan beban kerja yang akan diberikan kepada karyawan agar tercapai produktifitas yang optimal. Akbar Jaya Bakery adalah salah satu UKM yang bergerak di bidang pembuatan roti yang berlokasi di Jalan Sempurna No.59 Kelurahan Sudirejo I, Kecamatan Medan Kota, Kota Medan, Sumatera Utara. Penelitian dilakukan karena adanya ketidakseimbangan beban kerja antar stasiun kerja. Penelitian bertujuan menganalisis beban kerja tiap-tiap bagian dan menentukan jumlah tenaga kerja yang optimal. Metode Work Load Analysis (WLA) digunakan untuk mengetahui beban kerja dari masing- masing karyawan. Metode work sampling digunakan untuk mendapatkan persentase waktu produktif. Hasil work sampling menunjukkan bahwa produktivitas tertinggi adalah pada bagian penggorengan yaitu sebesar 92,6% dan produktivitas terendah adalah pada bagian pengadonan yaitu sebesar 86,7%. Hasil work load analysis menunjukkan hampir seluruh pekerja memiliki beban kerja di atas 100% kecuali bagian pengadonan. Beban kerja tertinggi adalah pada bagian penggorengan yaitu sebesar 108,3%. Beban kerja yang tinggi ini jika dibiarkan secara terus menerus tanpa adanya perbaikan dapat berakibat pada fisik pekerja maupun kualitas hasil kerja di kemudian hari. Dari hasil penelitian dan pengolahan data, saran yang diberikan peneliti adalah tidak perlu adanya penambahan pekerja baru tetapi menugaskan pekerja pada bagian pengadonan untuk membantu pekerja pada bagian penggorengan agar beban kerja pekerja bagian penggorengan berkurang dan bagian pengadonan dapat memanfaatkan waktu produktifnya dengan baik. Jumlah pekerja perusahaan tetap 8 orang.
Description: 65 Halaman
URI: http://repository.uma.ac.id/handle/123456789/19149
Appears in Collections:SP - Industrial Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
168150022 - Syalsa Nindy Cahya Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography1.3 MBAdobe PDFView/Open
168150022 - Syalsa Nindy Cahya Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV698.9 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.