Analisis Kekuatan Tarik Komposit Laminat Jatu Berdasarkan Pola Kerusakan Beton Kolom Silinder Metode Split Tensile Test

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah (1) mendapatkan pola kerusakan spesimen beton kolom silinder (BKS) diperkuat komposit laminat jute (KLJ) berdasarkan hasil uji Split Tensile Test (Uji tarik belah), (2) mengetahui fenomena pemberian penguat bahan komposit laminat jute terhadap beton kolom silinder terhadap persentase pola retak (PPR) specimen dan (3) menganalisis perbandingan antara kekuatan tarik belah (KTB) dan PPR. Metode yang digunakan adalah pembuatan sketsa gambar pola kerusakan dan analisis pola kerusakan. Alat uji yang digunakan yaitu Universal Testing Machine, laptop dan bahan baku yang digunakan lembar jute, resin epoxy dan hardener, semen, pasir, air dan krikil. Hasil penelitian ini ialah pola kerusakan yang parah terjadi pada spesimen terlihat pada gambar sketsa spesimen lapis 4. Hal ini menunjukkan bahwa kerusakan pada spesimen BKS terjadi akibat beban tarik yang berlawanan arah dan bekerja pada arah horizontal, pemberian selubung KLJ yang semakin banyak menyebabkan peningkatan pola retak pada spesimen BKS dan peningkatan kekuatan tarik belah juga berdampak terhadap peningkatan persentase pola retak di spesimen BKS. Pemberian komposit laminat jute pada beton kolom silinder mampu meredam pola retak yang terjadi pada spesimen. The objectives of this study were (1) obtaining a pattern of damage to a cylindrical column concrete specimen reinforced laminate jute composite based on the results of the Split Tensile Test test, (2) knowing the phenomenon of applying the reinforcement of the jute laminate composite material to the cylindrical column concrete against the percentage of crack pattern and (3) analyzing the comparison between the tensile strength of the split and percentage of crack pattern. The methods used are sketching of damage pattern drawings and analysis of damage patterns. The test equipment used is a Universal Testing Machine, laptop and raw materials used jute sheets, epoxy resins and hardeners, cement, sand, water and krikil. The result of this study is that the pattern of severe damage caused to the specimen is seen in the sketch image of the layer 4 specimen. This shows that damage to cylindrical column concrete specimens occurs due to tensile loads that are in the opposite direction and work in the horizontal direction, the provision of laminate jute composite sheaths which increasingly causes an increase in the crack pattern in cylindrical column concrete specimens and an increase in the tensile strength of the split also has an impact on increasing the percentage of crack patterns in cylindrical column concrete specimens. The application of laminate jute composites to cylindrical column concrete is able to dampen the crack pattern that occurs in specimens.