Pelaksanaan Perlindungan Hukum Konsumen oleh Jasa Ekspedisi terhadap Rusak Atau Hilangnya Barang Kiriman pada PT. Indah Cargo Aek Kanopan

Abstract

Jasa Ekspedisi merupakan jasa yang banyak dibutuhkan masyarakat untuk mempermudah mengirim barang antar kota maupun antar negara. Jenis pelayanan yang ditawarkan juga beragam, mulai dari jaminan keselamatan barang hingga kecepatan waktu pengiriman. Rumusan Masalah yang diajukan yaitu: Bagaimana pencatuman hak dan kewajiban konsumen dalam perjanjian pengiriman barang oleh jasa ekspedisi pada PT Indah Cargo Aek Kanopan telah sesuai dengan Undang-undang Perlindungan Konsumen? Bagaimana pelaksanaan Perlindungan Hukum Konsumen Oleh PT Indah Cargo Aek Kanopan atas rusak dan hilangnya barang milik konsumen ? Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian Normatif Empiris yaitu penelitian hukum mengenai pemberlakuan atau implementasi ketentuan hukum normatif (kodifikasi, undang – undang atau kontrak) secara langsung pada setiap peristiwa hukum tertentu yang terjadi dalam masyarakat. Data penelitian dikumpulkan dengan cara studi lapangan dengan melakukan wawancara, studi pustaka dan analisis dilakukan dengan pendekatan perundang – undangan. Hasil penelitian ini menunjukkan perjanjian pengiriman barang PT. Indah Cargo Aek Kanopan belum sepenuhnya sesuai dengan UUPK begitu juga dengan pelaksanaan perlindungan hukum pada konsumen jasa ekspedisi terhadap rusak atau hilangnya barang kiriman yang belum berjalan maksimal disebabkan kewenangan kantor cabang hanya sebatas menerima laporan kemudian di sampaikan kepada kantor pusat yang mempunyai segala kewenangan mengenai tanggung jawab kerugian konsumen. Expedition Services are services that many people need to make it easier to send goods between cities and between countries. The types of services offered also vary, from guaranteeing the safety of goods to speedy delivery times. The formulations of the problems proposed were whether the inclusion of consumer rights and obligations in the goods delivery agreement by the expedition service at PT Indah Cargo Ack Kanopan following the Consumer Protection Law and what implementation of Consumer Legal Protection by PT Indah Cargo Aek Kanopan for damage and loss of consumer's goods. The method used in this research was the Normative Empirical type of research, namely legal research regarding the implementation of normative legal provisions (codification, laws, or contracts) directly to each specific legal event in society. Research data was collected by employing field studies that were by conducting interviews, literature studies, and analysis carried out using a statutory approach. The results showed that the goods shipments agreement of PT Indah Cargo Aek Kanopan did not fully follow the UUPK (Consumer Protection Law). Likewise, the legal protection implementation for consumers of expedition services against damage or loss of shipments had not been carried out optimally because the branch office's authority was limited to receiving reports and submitting them to the head office, which had all the competence regarding responsibility for consumer losses.