Pengukuran Waktu Kerja dengan Metode MOST pada Nozzle Type Feeding di PT. Atmindo Medan

Abstract

Pengukuran waktu kerja adalah teknik pengukuran kerja terhadap suatu bagian pekerjaan yang dilaksanakan dalam keadaan tertentu, kemudian menganalisanya hingga ditemukan waktu yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut pada tingkat tertentu. Pengukuran waktu kerja dapat dibagi menjadi dua bagian besar yaitu pengukuran waktu kerja langsung dan pengukuran waktu kerja tidak langsung Pengukuran dilakukan secara langsung apabila pengukuran dilakukan pada aktivitas yang diukur sedang berlangsung. Sedangkan secara tidak langsung perhitungan dilakukan tanpa harus berada di tempat pekerjaan sedang berlangsung melainkan cukup dengan menggunakan metode data waktu baku dan waktu gerakan. Pengukuran waktu kerja dengan metodc MOST (Maynard Operation Sequences Technique) termasuk kedalam kategori tidak langsung dan lebih khusus lagi termasuk kategori data waktu gerakan. Measuring working time is a technique of measuring work on a part of work carried out under certain conditions, then analyzing it until the time required to carry out the work at a certain level is found. Measuring working time can be divided into two large parts, namely direct working time measurement and indirect working time measurement. Measurements are carried out directly if the measurement is carried out while the activity being measured is in progress. Meanwhile, indirect calculations are carried out without having to be at the place where the work is taking place, but simply by using standard time and movement time data methods. Measuring working time using the MOST (Maynard Operation Sequences Technique) method is included in the indirect category and more specifically in the category of movement time data.