Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dalam Membayar Pajak Panghasilan pada Kantor Pelayan Pajak Pratama Medan Kota Medan

Abstract

Pengenaan pajak yang adil dan wajar idealnya berdasarkan kernampuan Ekonornis wajib Pajak, untuk itu dibutuhkan informasi yang benar dan lengkap tentang penghasilan Wajib Pajak yang bersangkutan. Agar dapat menyajikan infonnasi tersebut, Wajib Pajak wajib menyelenggarakan pembukuan. Narnun, disadari bahwa belum semua Wajib Pajak melaksanakannya. Untuk itu Wajib Pajak Orang Pribadi yang menjalankan kegiatan usaha dan atau melakukan pekerjaan bebas dengan jumlah peredaran usaha tertentu, tidak diwajibkan untuk menyelenggarakan pembukuan. Wajib Pajak bersangkutan diberikan kemudahan dalam menghitung besarnya penghasilan neto dengan cara membuat catatan peredaran bruto, dan menggunakan Norma Penghitungan Penghasilan Neto yang ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pajak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perbedaan pajak yang harus terutang antara penerapan metode norma dengan metode pembukuan. Dan untuk mengetahui bahwa penghitungan penghasilan kena pajak dengan motode pernbukuan akan memberikan basil berupa penghasilan neto lebih besar dibandingkan dengan metode nonna. Untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam mencapai tujuan tersebut, penulis menggunakan sumber data primer dan sekunder yang diperoleh dari objek penelitian. Data ini didapatkan dengan teknik pengumpulan data melalui teknik wawancara dan dokumentasi yang selanjutnya dianalisis dan didokumentasikan dengan menggunakan metode deskriptif. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penghitungan penghasilan neto dengan metode pembukuan menghasilkan penghasilan neto yang lebih besar dibandingkan dengan metode norma. Fair and reasonable tax imposition should ideally be based on capability Taxpayer economists require correct and complete information regarding the income of the Taxpayer concerned. In order to present information, Taxpayers are obliged to maintain bookkeeping. Narnun, It is realized that not all taxpayers have implemented it. For this reason it is mandatory Tax on individuals who carry out business activities and/or carry out free work with a certain amount of business circulation, not required to maintain bookkeeping. The taxpayer concerned is given convenience in calculating the amount of net income by making notes gross circulation, and using the Net Income Calculation Norms determined by the Director General of Taxes. The purpose of this research is to describe the differences in taxes must be owed between the application of the norm method and the bookkeeping method. And to know that calculating taxable income using the method Bookkeeping will provide results in the form of greater net income compared to Nonna's method. To get the necessary data In achieving this goal, the author uses primary data sources and secondary obtained from the research object. This data was obtained using techniques data collection through interview techniques and subsequent documentation analyzed and documented using descriptive methods. From the results of this research it can be concluded that the calculation net income using the bookkeeping method produces net income which is greater than the norm method.