Penerapan Activity Based Costing dalam Alokasi Behan Penjualan Produk pada PT. Alamjaya Wirasentosa Medan

Abstract

Tujuan utama sebuah perusahaan pada umumnya adalah untuk mendapatkan laba, apapun strategi yang dilakukan adalah untuk laba. Dari laba yang diperoleh perusahaan akan bertahan (survive) dan tumbuh (grow). Perusahaan tidak merugi dan tumbuh artinya perusahaan tidak berkembang dengan baik. Konsep sistem Activity based Costing merupakan altematif solusi yang ditempuh oleh perusahaan untuk mendapatkan informasi akuntansi yang relevan. Manajemen memerlukan informasi untuk memungkinkan mereka melakukan pengelolahan terhadap berbagai aktivitas dalam menghasilkan cost object. Oleh karena itu manajemen harus mampu mengelola sumber daya dengan melakukan perancangan kern bali sistem akuntansi manajemen yang mampu mencerminkan sumber daya dalam aktivitas produk/jasa. PT. Alamjaya Wirasentosa Medan bergerak dalam bidang usaha distributor produk Indofood. Untuk dapat meningkatkan keuntungan yang diperoleh oleh perusahaan, ada beberapa cara yang dapat dilakukan, antara lain dengan menaikkan omset penjualan, meningkatkan efesiensi dan efektivitas perusahaan dalam beroperasi dan lain sebagainya Metode activity based costing diterapkan untuk penelusuran aktivitas penjualan produk PT. Alamjaya Wirasentosa Medan. Seberapa jauh aktivitas penjualan produk yang dilakukan oleh masing-masing bagian PT. Alamjaya Wirasentosa Medan menimbulkan beban atau biaya, dapat dianalisis dengan menggunakan activity based costing system inui. Penelusuran kegiatan pemasaran ini diarahkan pada pengidentifikasian aktivitas mana saja yang perlu dilakukan, dan aktivitas yang tidak perlu untuk dilakukan. Pada aktivitas yang tidak perlu dilakukan sebaiknya hams segera dihilangkan sehingga tidak mengurangi keuntungan yang akan diperoleh perusahaan.