Kebijaksanaan untuk Meningkatkan Upah dan Disiplin terhadap Produktivitas Kerja pada PT. Atmindo Medan

Abstract

Pada umumnya dalam perusahaan kecil pengusaha sering mengadakan pendekatan secara kekeluargaan kepada para pekerjanya sehingga segala masalah-masalah yang berhubungan dengan kepegawaian lebih mudah diatasi. Sedangkan dalam perusahaan besar hubungan kekeluargaan hampir tidak ada dan kontak langsung kerja antara pimpinan perusahaan dengan para tenaga kerja pada tingkat yang paling bawah sangat jarang terjadi. Hal yang demikian banyak mempengaruhi semangat, loyalitas dan disiplin tenaga kerja. Tetapi pada kenyataannya, faktor ini hanyalah sebagian kecil daripada banyak faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja. Berbagai usaha yang dijalankan oleh pimpinan perusahaan untuk menimbulkan produktivitas kerja seperti : membuat peraturan-peraturan, pemilihan dan penempatan tenaga kerja yang tepat, dan juga pelaksanaan pemberian upah. In general, in small companies, entrepreneurs often take a family approach to their workers so that all problems related to personnel are more easily resolved. Meanwhile, in large companies, family relationships are almost non-existent and direct work contact between company leaders and workers at the lowest level is very rare. This greatly influences the morale, loyalty and discipline of the workforce. But in reality, this factor is only a small part of the many factors that influence work productivity. Various efforts are carried out by company leaders to increase work productivity, such as: making regulations, selecting and placing appropriate workers, and also implementing wages.