Informasi Akuntansi Pertanggungjawaban sebagai Dasar Penilaian Kinerja Manajer Pusat Pendapatan pada Koperasi Karyawan PDAM Tirtanadi Medan

Abstract

Akuntansi pertanggungjawaban merupakan suatu sistem yang disusun sedemikian rupa dalam organisasi yang berfungsi sebagai alat ukur kinerja dan pengawasan manajemen yang membawahi unit dan bidang yang dipimpinnya.Sistem akuntansi pertanggungjawaban menghasilkan keluaran berupa informasi akuntansi pertanggungjawaban yang berguna untuk menyusun anggaran dan untuk menilai serta memotivasi kinerja manajer. Dengan informasi akuntansi pertanggungjawaban, secara prinsip individu hanya dimintai pertanggungjawaban atas pendapatan yang memiliki wewenang untuk mempengaruhinya secara signifikan. Oleh karena itu perlu adanya pemisahan yang tegas antara batas wewenang dan tanggung jawab dalam organisasi. Setiap pertanggungjawaban dalam melaksanakan kegiatannya membutuhkan masukan atas berbagai jenis pekerjaan atau kegiatan yang dilaksanakannya. Berdasarkan tolak ukur masukan dan keluaran, pusat pertanggungjawaban dikelompokkan kedalam empat jenis yaitu : pusat pendapatan, pusat biaya, pusat laba dan pusat investasi. Koperasi Karyawan PDAM Tirtanadi adalah perusahaan yang menjadi objek penelitian. Perusahaan ini bergerak dibidang jasa simpan pinjam juga bergerak dibidang jasa pelayanan penagihan rekening air. Oleh karena itu dituntut tanggung jawab manajer untuk memperoleh pendapatan yang sudah menjadi tanggung jawabnya. Didalam perusahaan anggaran sebagai indicator penilaian kinerja manajer pertanggungjawaban pusat pendapatan telah digW1akan oleh perusaha.all tersebut didalam mengukur kinerja manajer pusat pertanggungjawaban pendapatan. Dari penelitian yang dilakukan pada Koperasi Karyawan PDAM Tirtanadi Medan dapat disimpulkan sbb: l. Informasi Akuntansi yang dilaksanakan diperusahaan sudah terlaksana dengan baik. 2. Penilaian kinerja pusat pendapatan dilakukan dengan membandingkan anggaran pendapatan dengan realisasinya yang dapat dilihat dalam laporan pelaksanaan kerja. 3. Secara keseluruhaan kinerja manajer pusat pendapatan sudah baik dan ini dapat dilihat dari hasil yang diperoleh dimana anggaran yang ditargetkan dapat tercapai. 4. Penilaian kinerja yang diterapkan oleh perusahaan sudah berjalan baik, dimana ditandai dengan adanya pemberian penghargaan atau hukuman sesuai dengan baik buruknya kinerja manajer. Dibagian akhir penulis mencoba memberikan saran kepada Koperasi Karyawan PDAM Tirtanadi Medan supaya dalam penilaian kinerja tidak hanya manajer saja yang dinilai namun pegawai bawahan yang menjadi ujW1g tombak juga perlu mendapat penilaian dari atasan supaya pegawai tersebut merasa diperhatikan sehingga akan muncul loyalitas kerja bagi bawahan. Responsibility accounting is a system that is prepared in such a way within the organization that it functions as a performance measurement tool and management supervision that oversees the units and fields they lead. System Responsibility accounting produces output in the form of accounting information accountability which is useful for preparing budgets and for assessing and motivate manager performance. With responsibility accounting information, in fact the principle that individuals are only held accountable for the income they own authority to influence it significantly. Therefore, there needs to be a strict separation between the boundaries of authority and authority responsibility within the organization. Every responsibility in carrying out activities require input on various types of work or activities implemented it. Based on input and output benchmarks, central Accountability is grouped into four types, namely: revenue center, cost centers, profit centers and investment centers. PDAM Tirtanadi Employee Cooperative is the object company study. This company operates in the savings and loan services sector and also operates in the field of water bill collection services. Therefore, managers are required to be responsible for obtaining adequate income it has become his responsibility. In companies, the budget is an indicator Performance assessment of revenue center responsibility managers has been implemented by perusaha.all is used to measure the performance of responsibility center managers income. From research conducted at the PDAM Tirtanadi Employee Cooperative The field can be summarized as follows: l. Accounting information implemented in the company has been implemented well. 2. Assessment of revenue center performance is carried out by comparing budgets income with its realization which can be seen in the work implementation report. 3. Overall the performance of the revenue center manager is good and this is acceptable Judging from the results obtained, the targeted budget can be achieved. 4. The performance assessment implemented by the company has gone well, where characterized by giving appropriate rewards or punishments poor manager performance. In the final section the author tries to provide advice to Employee Cooperatives PDAM Tirtanadi Medan so that in assessing performance it is not only managers who are involved assessed but subordinate employees who are ujW1g spearheads also need to receive assessment from superiors so that the employee feels cared for and will work loyalty appears for subordinates.