Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/243
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorMaryati, Heny-
dc.date.accessioned2017-07-18T07:44:40Z-
dc.date.available2017-07-18T07:44:40Z-
dc.date.issued2015-06-25-
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/243-
dc.description.abstractPenelitan ini adalah penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menguji dan mendapatkan data secara empiris mengenai hubungan prokrastinasi akademik dengan perilaku menyontek pada mahasiswa. Sejalan dengan landasan teori, maka diajukan hipotesa yang berbunyi ada hubungan positif antara prokrastinasi akademik dengan perilaku menyontek. Dimana semakin tinggi prokrastinasi akademik maka semakin tinggi pula perilaku menyontek. Sebaliknya semakin rendah prokrastinasi akademik maka semakin rendah pula perilaku menyontek. Penelitian ini melibatkan 301 mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Medan Area sebagai subjek penelitian. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Proportional stratified random sampling. Penelitian ini menggunakan instrumen skala likert untuk skala prokrastinasi akademik dan skala semantik differensial untuk skala perilaku menyontek. Skala prokrastinasi akademik disusun berdasarkan ciri-ciri prokrastinasi menurut Ferrari dkk. (dalam Ghufron & Risnawita, 2014) yaitu: Penundaan untuk memulai dan menyelesaikan tugas, Keterlambatan dalam mengerjakan tugas, Kesenjangan waktu antara rencana dan kinerja aktual, Melakukan aktivitas yang lebih menyenangkan. Skala perilaku menyontek disusun berdasarkan bentuk-bentuk perilaku menyontek menurut Cizek (dalam Murdock, 2008; Anderman, 2009) yaitu: memberikan, mengambil, atau menerima informasi, menggunakan materi yang dilarang atau membuat catatan, memanfaatkan kelemahan seseorang, prosedur, atau proses untuk mendapatkan keuntungan dalam tugas akademik, menyalin atau mencatat tanpa atribusi yang tepat, tanpa mencantumkan sumber literatur yang digunakan (plagiarism).Berdasarkan analisis data, diperoleh hasil terdapat hubungan positif antara prokrastinasi akademik dengan perilaku menyontek. Hasil ini dibuktikan dengan koefisien korelasi, dimana rxy = 0.505 ; p = 0.000 < 0.05. Nilai koefisien determinasi (R square) penelitian dengan nilai sebesar 0.255. Dapat diartikan bahwa variabel prokrastinasi akademik mempengaruhi perilaku menyontek sebesar 25.5%. Dari hasil perhitungan mean hipotetik dan mean empirik diperoleh prokrastinasi akademik dan perilaku menyontek berada pada kategori sedang.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.subjectProkrastinasi Akademiken_US
dc.subjectPerilaku Menyonteken_US
dc.titleHubungan Prokrastinasi Akademik Dengan Perilaku Menyontek Pada Mahasiswaen_US
dc.typeThesisen_US
Appears in Collections:SP - Psychology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
118600138_file1.pdfCover108.56 kBAdobe PDFView/Open
118600138_file2.pdfAbstract92.65 kBAdobe PDFView/Open
118600138_file3.pdfIntroduction109.31 kBAdobe PDFView/Open
118600138_file4.pdfChapter I260.23 kBAdobe PDFView/Open
118600138_file5.pdfChapter II512.17 kBAdobe PDFView/Open
118600138_file6.pdfChapter III472.29 kBAdobe PDFView/Open
118600138_file8.pdfEnclousure621.74 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.