Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/24521
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorAbidin, Zainal-
dc.contributor.advisorRosmaini-
dc.contributor.authorVeronica, Heny-
dc.date.accessioned2024-07-08T08:22:39Z-
dc.date.available2024-07-08T08:22:39Z-
dc.date.issued2007-07-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/24521-
dc.description63 Halamanen_US
dc.description.abstractLaba maksimum merupakan tujuan setiap perusahaan perdagangan, perusahaan jasa maupun perusahaan industri, terutama yang dimiliki oleh swasta, namun tidaklah mudah untuk mencapai tujuan ini bila tidak disertai dengan usaha yang gigih pula. Karena bila perusahaan tidak beroperasi yang lebih besar dibandingkan pendapatan yang akan dihasilkan, yang mengakibatkan kerugian besar bagi perusahaan. Bebanbeban operasi itu hams dapat diawasi sehingga tidak terjadi pemborosan. Untuk mengatasi hal ini banyak cara yang dapat dilakuk:an oleh menajemen antara lain dengan menggunakan system biaya standar yaitu jenis biaya yang jumlahnya telah ditetapkan terlebih dahulu untuk menunjang suatu proses produk:si. Dengan adanya suatu penerapan biaya standar maka diharapkan bahwa setidaktidaknya jumlah biaya yang telah dikeluarkan secara aktual adalah sama dengan jumlah yang distandarkan, namun tidakjarang terjadi disuatu perusahaanjumlah yang telah ditetapkan sebelumnya tidak sama dengan jumlah yang telah dikeluarkan secara aktual untuk proses produk:si bisa lebih rendah dan juga bisa lebih tinggi. Dengan adanya penyimpangan tersebut, maka perlu diadakan suatu analisis yang lebih jauh untuk mengetahui sebab terjadinya penyimpangan tersebut, apakah penyimpangan tersebut dapat ditolerir tau tidak. Hal ini diperlukan untuk lebih meningkatkan pengawasan terhadap pengeluaran-pengeluaran biaya untuk proses produksi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana penerapan analisis pengawasan biaya produksi pada perusahaan yang dipilih yaitu PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan. Untuk memperoleh data yang dibutuhkan, riset ini menggunakan suatu system yaitu riset kepustakaan dan lapangan yang dapat dilakukan secara langsung melalui wawancara (interview). Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan dalarn menetapkan system biaya standar sebagai alat pengawasan produksinya berdasarkan harga yang ada dipasar. PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan sudah melakukan analisis penyimpangan baik itu penyimpangan biaya bahan baku langsung, penyimpangan biaya upah langsung dan penyimpangan biaya tidak langsung. Maximum profit is the goal of every trading company, company services and industrial companies, especially those owned by the private sector, but not It is easy to achieve this goal if it is not accompanied by persistent effort. Because if the company doesn't operate, that's bigger than revenue will result, resulting in huge losses for the company. Burden The operation must be monitored so that waste does not occur. For Management can overcome this by many ways, including: by using a standard cost system, namely the types of costs whose amounts have been determined determined in advance to support a product process: si. With the implementation of standard costs, it is hoped that at least the actual amount of costs incurred is the same as a standardized amount, but it is not uncommon for a company to have a large number previously determined is not the same as the amount that has been issued actual for the product process: si can be lower and can also be higher. Given these deviations, an analysis needs to be carried out further to find out the cause of the deviation, what is it? This deviation can be tolerated or not. This is necessary to further improve supervision of process costs production. The aim of this research is to find out how to apply the analysis supervision of production costs at the selected company, namely PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan. To obtain the required data, this research using a system, namely library and field research that can carried out directly through interviews. Based on the research results, it was found that PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan has established a standard cost system as a means of monitoring its production based on market prices. PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medan already carry out deviation analysis, whether it is deviations in raw material costs direct, wage cost deviations are direct and cost deviations are not direct.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.relation.ispartofseriesNPM;028330033-
dc.subjectanalisis pengawasanen_US
dc.subjectbiaya produksien_US
dc.subjectsurveillance analysisen_US
dc.subjectproduction costen_US
dc.titleAnalisis Pengawasan Biaya Produksi pada PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medanen_US
dc.title.alternativeAnalysis of Production Cost Control at PT. Coca Cola Bottling Indonesia Medanen_US
dc.typeSkripsi Sarjanaen_US
Appears in Collections:SP - Accountancy

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
028330033 - Heny Veronica - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography3.95 MBAdobe PDFView/Open
028330033 - Heny Veronica - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV630.74 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.