Pengaruh Penambahan Batu Pualam Sebagai Agregat Halus terhadap Kuat Tekan Beton

Abstract

Beton merupakan campuran dari agregat kasar (kerikil), pasir, semen dan air. Batu pualam (marmer) merupakan hasil proses metamorfosa dari batu gamping. Dengan memiliki wama yang bervariasi, ukiran butir sedang dan tekstur berupa butiran halus seperti guta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah batu pualam (batu manner) dapat digtmakan sebagai bahan tambah dan bahan campuran dalam pembuatan beton. Dan untuk mengetahui pengaruh penambahan batu pualam (marmer) tersebut terhadap kuat tekan beton. Concrete is a mixture of coarse aggregate (gravel), sand, cement and water. Rock Alabaster (marble) is the result of the metamorphosis process of limestone. With varying colors, medium grain carvings and shaped textures fine granules like gutta. This research aims to find out whether marble (manner stone) can be used as an additive and mixed ingredient in manufacturing concrete. And to find out the effect of adding marble on the compressive strength of concrete.