Penyelidikan Keausan Roda Gigi Miring Bahan Polyformaldehyde dengan Kondisi Kering dan Terlumasi

Abstract

Roda gigi miring dari bahan polyformaldehyde (POM) digunakan secara luas dalam berbagai aplikasi industri karena sifat mekanisnya yang baik, tahan keausan, dan kestabilan dimensinya. Namun, performa roda gigi ini dapat dipengaruhi oleh beban yang diterapkan selama operasionalnya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh variasi beban terhadap keausan dan putaran roda gigi miring dari bahan polyformaldehyde. Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu metode eksperimen yang merupakan pembuatan atau set tindakan dan pengamatan yang dilakukan dan bertujuan untuk mencari tahu penyebab terjadinya keausan pada roda gigi yang diteliti. Dua set data pengujian telah dikumpulkan dengan rasio beban 1:1 dan 1:0,75. Pada pengujian pertama dengan rasio beban 1:1, roda gigi diuji pada beban 0 N, 0,08 N, 0,16 N, 0,24 N, dan 0,32 N dengan hasil putaran berturut-turut 1340 rpm, 1260 rpm, 1180 rpm, 1050 rpm, dan 940 rpm. Pengujian kedua dengan rasio beban 1:0,75 menunjukkan hasil putaran pada beban yang sama berturut-turut 1380 rpm, 1310 rpm, 1230 rpm, 1120 rpm, dan 1010 rpm. Hasil analisis menunjukkan adanya penurunan putaran roda gigi seiring dengan peningkatan beban pada kedua rasio beban yang diuji. Namun, pengujian dengan rasio beban 1:0,75 menunjukkan putaran yang lebih tinggi pada setiap tingkat beban dibandingkan dengan pengujian rasio beban 1:1. Penelitian ini memberikan wawasan mengenai bagaimana variasi beban mempengaruhi performa roda gigi miring dari bahan polyformaldehyde, yang dapat digunakan untuk optimalisasi desain dan operasional dalam aplikasi industri. Helical gears made from polyformaldehyde (POM) are widely used in various industrial applications due to their good mechanical properties, wear resistance, and dimensional stability. However, the performance of these gears can be affected by the load applied during their operation. This study aims to test and analyze the effect of load variation on the wear and rotation of helical gears made from polyformaldehyde. The method used in this research is an experimental method, which involves creating or setting actions and observations to determine the cause of wear on the gears being studied. Two sets of test data were collected with load ratios of 1:1 and 1:0.75. In the first test with a load ratio of 1:1, the gears were tested underloads of 0 N, 0.08 N, 0.16 N, 0.24 N, and 0.32 N with resulting rotations of 1340 rpm, 1260 rpm, 1180 rpm, 1050 rpm, and 940 rpm, respectively. The second test with a load ratio of 1:0.75 showed rotations under the same loads of 1380 rpm, 1310 rpm, 1230 rpm, 1120 rpm, and 1010 rpm, respectively. The analysis results indicate a decrease in gearrotation asthe load increasesfor both tested load ratios. However, the test with a load ratio of 1:0.75 showed higher rotations at each load level compared to the test with a load ratio of 1:1. This study provides insights into how load variation affects the performance of helical gears made from polyformaldehyde, which can be used for design and operational optimization in industrial applications.