Gaya Komunikasi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan dalam Menjemput Aspirasi Masyarakat

Abstract

Dalam menjemput aspirasi masyarakat tentunya anggota DPRD kota Medan memiliki gaya komunikasi tersendiri sesuai dengan keinginan dan tujuan yang ingin diperoleh. Gaya komunikasi merupakan panduan dan perencanaan komunikasi (communication planning) serta manajemen komunikasi (communication management) untuk mencapai suatu tujuan. Pendekatan gaya komunikasi bisa berbeda sewaktu-waktu tergantung dari situasi dan kondisi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gaya komunikasi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan dalam menjemput aspirasi masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara mendalam dengan anggota DPRD dan observasi langsung terhadap interaksi mereka dengan warga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anggota DPRD Kota Medan menggunakan gaya komunikasi Equalitarian Style dan Structuring Style yaitu gaya komunikasi dua arah dan gaya komunikasi terstruktur. Kesimpulannya, gaya komunikasi anggota DPRD memainkan peran penting dalam menjemput aspirasi masyarakat. Dalam menghadapi tuntutan tugasnya, anggota dewan perlu memperhatikan efektivitas komunikasi mereka agar dapat mewakili kepentingan warga dengan baik. In picking up aspirations The community, of course, members of the Medan City DPRD have a communication style individually according to the wishes and objectives to be obtained. Style Communication is a guide and planning for communication planning) as well as communication management for achieve a goal. The communication style approach can be different at any time depending on the situation and conditions. This research aims to analyze communication style of members of the City Regional People's Representative Council (DPRD). Medan in gathering people's aspirations. Research methods used is qualitative with a case study approach. Data obtained through in-depth interviews with DPRD members and direct observations of their interactions with residents. The research results show that members The Medan City DPRD uses an Equalitarian Style and communication style Structuring Style is a two-way communication style and a structured communication style. In conclusion, the communication style of DPRD members plays an important role in gathering people's aspirations. In facing the demands of his duties, Board members need to pay attention to the effectiveness of their communications in order to be able to represent the interests of citizens well.