Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/28605
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSilviana, Nukhe Andri-
dc.contributor.authorAshabi, Fuad-
dc.date.accessioned2025-09-15T09:31:32Z-
dc.date.available2025-09-15T09:31:32Z-
dc.date.issued2025-05-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/28605-
dc.description9 Halamanen_US
dc.description.abstractIndustri kargo sudah ada sejak zaman bronze age. Pada awalnya manusia berjalan untuk mengantarkan barang, lalu beralih menggunakan hewan, kemudian menggunakan gerobak. Pada saat ini, kargo merupakan salah satu industri yang sangat dibutuhkan dikarenakan globalisasi yang membuat manusia dapat mengakses sesuatu dimana saja. PT. XYZ merupakan salah salah satu perusahaan Logistik dan Pengiriman di Kota Medan, Sumatera Utara. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif yaitu dengan melakukan wawancara pada 10 orang pekerja di PT. XYZ. Berdasarkan hasil wawancara tersebut 6 dari 10 orang melaporkan mengalami cedera pada punggung (musculoskeletal) dikarenakan oleh desain tempat kerja. Hal ini disebabkan para pekerja mengangkat beban kargo secara manual langsung dari bawah, mengangkat beban yang terlalu berat, penempatan kargo yang tidak terorganisir serta posisi kerja yang memaksa untuk sering membungkuk. Berdasarkan identifikasi tersebut, penelitian memberikan rekomendasi desain kerja ulang pada PT. XYZ dengan penggunaan rak untuk mencegah cedera tersebut serta meningkatkan efisiensi operaional --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- The cargo industry dates back to the bronze age. At first humans walked to deliver goods, then switched to using animals, then using carts. Nowadays, cargo is one of the most needed industries due to globalisation that allows humans to access things anywhere. PT XYZ is one of the Logistics and Shipping companies in Medan City, North Sumatra. The research was conducted using a qualitative method, namely by conducting interviews with 10 workers at PT XYZ. Based on the results of these interviews, 6 out of 10 people reported experiencing back injuries (musculoskeletal) due to workplace design. This is due to workers manually lifting cargo directly from the bottom, lifting loads that are too heavy, unorganised cargo placement and work positions that force frequent bending. Based on this identification, the research provides recommendations for work redesign at PT XYZ with the use of shelves to prevent these injuries and improve operational efficiency.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.relation.ispartofseriesNPM;188150005-
dc.subjectWork Designen_US
dc.subjectMuskoloskeletalen_US
dc.subjectCargoen_US
dc.subjectDesain Kerjaen_US
dc.subjectKargoen_US
dc.titleAnalisis Desain Kerja pada PT XYZ Untuk Operasional yang Aman dan Efisienen_US
dc.title.alternativeWork Design Analysis at PT XYZ for Safe and Efficient Operationsen_US
dc.typeArticleen_US
Appears in Collections:SP - Industrial Engineering

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
188150005 - M. Fuad Ashabi - Fulltext.pdfFulltext386.53 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.