Makna Hidup pada Penderita Kanker Payudara

Abstract

Penelitian ini merupakan studi kualitatif yang bertujuan untuk menjelaskan makna hidup pada penderita kanker-payudara. Dalam studi kualitatif ini ada 5 hal yang ingin diteliti yaitu: dampak biologis, psikologis, psikoseksual, maupun psikososial; bagaimana makna hidup penderita kanker payudara; sumber-sumber makna hidup; karakteristik makna hidup; cara pengembangan hidup bermakna. Studi kualitatif ini didukung oleh teori-teori para tokoh, salah satunya teori logoterapi oleh Victor Frankl. Makna hidup yang dirasakan responden merupakan suatu bentuk penghayatan hidup yang berasal dari penderitaan yang dirasakan responden yakni kanker payudara. Sumber-sumber makna hidup yang didapat responden melalui nilai-nilai kreatif, nilai penghayatan, dan nilai bersikap (Frankl dalam Bastaman, 2007). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan observasi. Responden dalam penelitian ini berjumlah 2 orang wanita dengan kriteria tertentu yaitu penderita kanker payudara dengan stadium II dan III serta telah melakukan operasi pengangkatan menyeluruh (mastectomy), serta telah menemukan penghayatan hidup bermakna. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan baliwa ke dua responden menemukan penghayatan hidup bermakna dari dukungan suami dan keluarga terdekat responden. Kedua responden sama-sama memiliki tujuan hidup jangka pendek dan jangka panjang, meski nilai kreatif yang dihasilkan kedua responden adalah berbeda. Kedua responden memiliki kegiatan terarah yang sesuai dengan potensi responden masing-masing