Penerapan Akuntasi Leasing Menurut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 30 pada PT. Federal International Finance Cabang Medan

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada PT.Federal lnternational Finance Medan yang terletak di Jl.Kapten Muslim No.60 Medan Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah perusahaan telah menerapkan PSAK No.30 dalam kegiatan operasional perusahaan. Dalam melakukan penelitian, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif yaitu penganalisaan yang dilakukan dengan bertitik tolak dari data umum serta membandingkan PSAK No.30 dengan fakta yang ada sebagai kesimpulan khusus,sehingga dari analisis tersebut dapat diperoleh suatu gambaran yang jelas atau penyimpangan dan persesuaian diantara keduanya. Dari hasil penelitian diketahui bahwa penerapan Akuntansi leasing menurut peryataan standar akuntasi keuangan pada PT.Federal international Finance telah dilaksanakan cukup baik,dan sesuai dengan PSAK.Hal ini dapat dilihat bahwa pada PT.Federal International Finance dalam finance lease telah sesuai dengan PSAK No.30 karena penanaman netto dalam aktiva yang disewaguna usahakan diperlakukan sebagai piutang lease dan uang muka. Pelaporan atas transaksi sewaguna usaha disajikan sedemikian rupa dalam neraca dan laporan laba rugi dalam bentuk single step dimana pendapatan dipisahkan dari komponen biaya.PT.Federal International Finance sudah sepenuhnya menerapkan PSAK No.30,mengenai akuntansi leasing didalam pencatatan transaksi leasingnya.Dalam pengakuan pendapatan beban untuk intial direct cost pada PT.Federal Intema1ional Finance belum sesuai dengan PSAK No.30.karena hanya mcngakui biaya operasi.Beban diakui pada saat perjanjian (kontrak) leasing terjadi.Dalam pengakuan pendapatan PT.Federal International Finance mengakui adanya pendapatan bunga,dan diakui secara bertahap pada setiap cicilan dengan jumJah yang menurun.