Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/7306
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSinaga, Murbanto-
dc.contributor.authorHarahap, Oloan-
dc.date.accessioned2018-01-11T02:59:24Z-
dc.date.available2018-01-11T02:59:24Z-
dc.date.issued2008-
dc.identifier.urihttps://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/7306-
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat prestasi kerja pegawai akibat pengaruh komunikasi dan semangat kerja, untuk mengetahui cara mengatasi hambatan komunikasi, dan untuk mengetahui faktor apa saja yang dapat dijadikan pedoman meningkatkan semangat kerja Teknik pengambilan sampel dilakukan secara sampel acak atau random sampling dengan jumlah sampel sebanyak: 76 orang, yang terdiri dari: kepala badan, wakil kepala badan, sekretaris, kepala bidang, kepala sub bagian, kepala sub bidang, pegawai non-struktural dan pegawai non-PNS (tenaga honor/tenaga ahli). Variabel yang diteliti adalah : komunikasi (Xl) merupak:an variabel bebas, semangat kerja (X2) merupakan variabel bebas, dan prestasi kerja pegawai (Y) merupak:an variabel terikat. Penelitian ini dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif merupakan data statistik berbentuk angka-angka baik secara langsung yang diambil dari basil penelitian maupun pengolahan berupa kuesioner yang disebarkan. Teknik analisis data menggunak:an analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda dengan rumus : Y =a+ bIXl + b2X2 + E, selanjutnya untuk mengetahui tingkat signifikan hubungan antara komunikasi dan semangat kerja terhadap prestasi kerja pegawai maka digunakan dengan Uji-F serta menggunakan tingkat kepercayaan 95% (a = 0,05) dan untuk dalam pengolahan data digunakan komputer dengan program SPSS Vs.12.00 for windows. Dari hasil pengolahan data, dapat dijelaskan bahwa: Hubungan komunikasi (XI) terhadap prestasi kerja pegawai (Y) terdapat hubungan positif dan signifikan dengan nilai kolerasi kedua variabel sebesar 0,600 clan nilai ini dikategorikan dalam hubungan yang kuat. Hubungan semangat kerja (X2) terhadap prestasi kerja pegawai (Y) terdapat hubungan positif dan signifikan dengan nilai kolerasi kedua variabel sebesar 0,840 dan nilai ini dikategorikan dalam hubungan yang sangat kuat. Sedaiigkan hubungan antara komunikasi (XI) dan semangat kerja (X2) terhadap prestasi kerja pegawai (Y) terdapat hubungan positif dan signifikan secara simultan dengan nilai kolerasi ketiga varlabel sebesar 0,846 dan nilai ini dikategorikan dalam hubungan yang sangat kuat. Adapun tingkat prestasi kerja pegawai Bappeda Provinsi Sumatera Utara, akibat dari pengaruh komunikasi dan semangat kerja adalah sebesar 71,57%. Untuk mempertahankan prestasi kerja pegawai yang maksimal/tinggi diharapkan pimpinan unit kerja dapat melakukan upaya-upaya peningkatan SDM tentang teknik penguasaan komunikasi yang baik/efektif serta mampu mempengaruhi semangat kerja pegawai yang pada akhirnya akan berdampak terhadap keberhasilan unit kerja sesuai yang diharapkan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.subjectKomunikasien_US
dc.subjectprestasi kerjaen_US
dc.titlePengaruh Komunikasi dan Semangat Kerja Terhadap Prestasi Kerja Pegawai Bappeda Provinsi Sumatera Utaraen_US
dc.typeTesis Magisteren_US
Appears in Collections:MT - Master of Public Administration

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
061801010.pdfFulltext3.51 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.