Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/7526
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Lubis, Lahmuddin | - |
dc.contributor.advisor | Munir, Abdul | - |
dc.contributor.author | Nasution, Masnun Zaini | - |
dc.date.accessioned | 2018-01-17T04:41:58Z | - |
dc.date.available | 2018-01-17T04:41:58Z | - |
dc.date.issued | 2009-08-27 | - |
dc.identifier.uri | https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/7526 | - |
dc.description | Dalam upaya untuk membuktikan ketiga hipotesis di atas, maka digunakan metode analisis data Analisis Varians Dua Jalur, dimana yang menjadi jalur pertama adalah latar belakang pendidikan dan yang menjadi jalur kedua (keduanya disebut sebagai variabel bebas) adalah masa kerja. Sebagai variabel yang akan diukur atau variabel terikatnya adalah kinerja para guru. Berdasarkan analisis data yang menggunakan Analisis Varian Dua Jalur, maka diperoleh hasil sebagai berikut: 1) Terdapat pengaruh yang signifikan dari latar belakang pendidikan terhadap kinerja. Hasil ini diketahui dengan melihat nilai atau koefisien perbedaan Anava atau FA= 8,978 dengan p< 0,010. 2). Terdapat pengaruh yang signifikan dari masa kerja terhadap kinerja. Hasil ini diketahui dengan melihat nilai atau koefisien perbedaan Anava F8 = 4,131 dengan p < 0,050. 3) Tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari latar belakang pendidikan dan masa kerja secara bersama-sama terhadap kinerja. Hasil ini diketahui dengan melihat nilai atau koefisien perbedaan Anava F AB = 0,267 dengan p > 0,050. Berdasarkan data-data yang telah diperoleh, terlihat bahwa nilai rata-rata antara kinerja pada kelompok atau jalur A, yakni jalur latar belakang pendidikan, diketahui bahwa guru yang berpendidikan sarjana (S1) memiliki kinerja yang lebih tinggi dengan nilai rata-rata kinerja 203,400 daripada kinerja guru yang berpendidikan D2 dengan nilai rata-rata kinerja 197,300 dan SMA sederajat dengan nilai rata-rata kinerja 189,433. Selanjutnya guru yang memiliki masa kerja antara 4 sampai 10 tahun memiliki kinerja yang lebih tinggi dengan nilai rata-rata kinerja 201,594 dibandingkan dengan guru yang memiliki masa kerja di atas 10 tahun dengan nilai rata-rata kinerja 196,926 dan guru yang memiliki masa kerja antara 1 sampai 3 tahun dengan nilai rata-rata kinerja 191,538. Berdasarkan perbandingan kedua nilai rata-rata di atas (mean hipotetik clan mean empirik), maka diketahui bahwa para guru yang mengajar di Raudhatul Athfal memiliki kinerja yang sangat tinggi. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.publisher | Universitas Medan Area | en_US |
dc.subject | kinerja | en_US |
dc.subject | latar belakang pendidikan | en_US |
dc.subject | masa kerja | en_US |
dc.title | Pengaruh Latar Belakang Pendidikan dan Masa Kerja Terhadap Kinerja Guru Raudhatul Athfal di Kota Medan | en_US |
dc.type | Tesis Magister | en_US |
Appears in Collections: | MT - Master of Psychology |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
071804017.pdf | Fulltext | 6.59 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.