Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/7786
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorAkhmad, Arifin-
dc.contributor.advisorTambunan, Sari Bulan-
dc.contributor.authorPratika, Anita-
dc.date.accessioned2018-01-26T03:00:14Z-
dc.date.available2018-01-26T03:00:14Z-
dc.date.issued2008-09-26-
dc.identifier.urihttp://repository.uma.ac.id/handle/123456789/7786-
dc.description.abstractSistem adalah suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok perusahaan. Informasi adalah fakta, yang dapat atau tidak dapat diproses ( disunting, dirangkum, atau diperbaiki) dan berpengaruh secara langsung kepada pemakai, sehingga si pemakai inf ormasi tersebut melakukan suatu tindakan yang dapat ia lakukan atau tidak dapat dilakukan. Sistem informasi adalah sebuah rangkaian prosedur formal dimana data dikumpulkan, diproses menjadi informasi dan didistribusikan kepada para pemakai. Sistem informasi penjualan merupakan suatu sistem yang melibatkan beberapa bagian dalam perusahaan yang juga merupakan kombinasi dari orang orang, fasilitas, prosedur-prosedur, dan pengendalian yang bertujuan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting agar penjualan yang terjadi dapat diawasi dengan baik. Penerimaan kas merupakan susunan dari jumlah transaksi uang yang diterima dari berbagai bentuk formulir catatan, peralatan termasuk komputer dan perlengkapannya serta mendesain laporan untuk mentransformasikan data keuangan menjadi informasi yang dibutuhkan manajemen. Tujuan penelitian ini adalah untuk meneliti penyajian yang hanya berkaitan dengan sistem informasi penjualan dan penerimaan kas. Surnber data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder.Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah wawancara, observasi dan kuesioner. Sedangkan teknik analisis data yang penulis gunakan adalah Deskriptif dan Komparatif. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dalam praktek pelaksanaan struktur organisasi pada PT. Multi Pratama Megah Medan masih dijumpai kekosongan yaitu : Dalam praktek pelaksanaan struktur organisasi pada PT. Multi Pratama Megah Medan masih dijumpai kekosongan yaitu : a. Belum ada pemisahan fungsi pada bagian masing-masing dengan baik, seperti: bagian pemasaran yang juga berfungsi sebagai bagian pengiriman dan penagihan. b. Tidak ada pemeriksaan secara tiba-tiba, sehingga apabila ada pemeriksaan sudah terlebih dahulu diketahui oleh karyawan. Perusahan dalam melaksanakan sistem wewenang dan prosedur pencatatan belum memadai seperti : a. Pada PT. Multi Pratama Megah Medan tidak membuat adanya penghapusan piutang sehingga sulit menentukan jumlah piutang yang benar-benar dapat ditagih. b. Pengotorisasian penagihan piutang pada perusahaan ini diotorisasikan oleh bagian pemasaran yang seharusnya dilakukan oleh collector.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Medan Areaen_US
dc.titleSistem Informasi Penjualan dan Penerimaan Kas pada PT Multi Pratam Megah Medanen_US
dc.typeSkripsi Sarjanaen_US
Appears in Collections:SP - Accountancy

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
048330102.pdfFulltext3.09 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.