LKP Josdi Silalahi 218120032 Study Kasus Gangguan Listrik dan Solusinya

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan memberikan solusi terhadap berbagai gangguan yang terjadi pada sistem distribusi listrik di beberapa wilayah, dengan fokus pada PLN ULP Pangururan. Gangguan pada sistem kelistrikan menjadi perhatian penting karena dapat mengurangi keandalan distribusi listrik, menyebabkan pemadaman listrik yang merugikan konsumen, dan menurunkan kualitas layanan secara keseluruhan. Faktor penyebab gangguan kelistrikan sering kali berasal dari elemen eksternal seperti cuaca buruk, yang meliputi petir, angin kencang, dan hujan lebat, serta faktor internal seperti kerusakan teknis pada komponen jaringan, konektivitas yang buruk, dan beban berlebih yang mengakibatkan gangguan sistem. Dalam penelitian ini, dilakukan perawatan dan penggantian kabel JTR dari berbagai lokasi di PLN ULP Pangururan. Perawatan ini meliputi catatan insiden gangguan, durasi, serta dampaknya pada layanan listrik. Selain itu, dilakukan wawancara dengan para teknisi dan pihak terkait di PLN untuk memperoleh wawasan lebih lanjut mengenai kendala operasional dan prosedur penanganan gangguan yang ada. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan bahwa solusi yang efektif dalam mengurangi frekuensi dan dampak gangguan meliputi pemeliharaan berkala jaringan secara intensif, penggantian komponen yang telah melewati usia pakainya, serta penerapan sistem proteksi yang lebih canggih, seperti recloser otomatis dan isolasi lebih baik pada jaringan. Penelitian ini juga merekomendasikan penerapan teknologi smart grid, yang memungkinkan pengawasan jaringan secara real-time serta deteksi dan penanganan gangguan yang lebih cepat dan akurat. Teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan keandalan distribusi listrik dan memberikan manfaat jangka panjang dalam mengurangi pemadaman yang tidak terduga. Dengan solusi ini, diharapkan PLN dapat meningkatkan kualitas layanan distribusi listrik di wilayah yang terdampak, sehingga lebih andal dan tanggap terhadap berbagai tantangan operasional.