Hubungan Kecerdasan Emosional dengan Perilaku Delinkuen pada Komunitas Anak Band Di Panggung Indie Medan

Abstract

Penelitian bertujuan untuk melihat hubungan antara kecerdasan emosional dengan perilaku delinkuen pada komunitas anak band. Sejalan dengan landasan teori yang ada diajukan hip6tesis: Ada hubungan yang negatif antara kecerdasan emosional dengan perilaku delinkuen. Dalam membuktikan hip6tesis di atas, maka digunakan metode analisis data product moment. Berdasarkan analisis data diperoleh hasil: 1) terdapat hubungan negatif yang signifikan antara kecerdasan emocional dengan perilaku delinkueni. Hasil ini dibuktikan dengan koefisien korelasi rxy= - 0,628; p < 0,050. 2) Pengaruh dari kecerdasan emosional terhadap perilaku delinkuen berdasarkan analisis data dalam penelitian ini adalah sebesar 39,4%. 3) bahwa nilai rata-rata empirik kecerdasan emosional 117.000 lebih kecil dari nilai rata-rata hipotetiknya, yakni 125. Kemudian nilai rata-rata empirik perilaku delinkuen sebesar 105,425 lebih besar daripada nilai rata-rata hipotetiknya, yakni 75. Dilihat dari nilai yang diperoleh bahwa semakin baik kecerdasan emosional maka semakin rendah perilau delinkuen dan sebaliknya semakin buruk kecerdasan emosional maka semakin tinggi perilaku delinkuen. Secara umum basil penelitian ini menggambarkan bahwa para anak band yang memiliki kecerdasan emosional yang sedang dan perilaku delinkuen yang tinggi.