Hubungan Konformitas dengan Perilaku Konsumtif terhadap Online Shopping pada Mahasiswi Fakultas Psikologi Stambuk 2021 Universitas Medan Area

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan konformitas dengan perilaku konsumtif terhadap online shopping pada mahasiswi fakultas psikologi stambuk 2021 Universitas Medan Area. Subjek pada penelitian ini merupakan 70 mahasiswi psikologi stambuk 2021 Universitas Medan Area yang didapat melalui screening data, teknik yang digunakan merupakan purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan menggunakan skala perilaku konsumtif yang memiliki 36 aitem yang disusun menggunakan teori Sumartono (dalam Putri, N.A. 2019 dan skala konformitas yang mempunyai 36 aitem yang disusun menggunakan teori David (dalam Nasution,N.A.2019) dengan menggunakan metode Likert. Analisis data pada penelitian ini menggunakan uji korelasional menggunakan pearson product moment. Dari hasil analisis, diperoleh rxy = 0,595, dengan Signifikan p= 0,000 < 0,05. Artinya hipotesis dapat diterima bahwa adanya hubungan positif antara Konformitas dengan Perilaku Konsumtif yang artinya, semakin tinggi konformitas maka semakin tinggi pula perilaku konsumtif dan sebaliknya, semakin rendah konformitas maka semakin rendah perilaku konsumtif. Pada penelitian ini konformitas tergolong tinggi dengan mean empirik sebesar 113,51, dan perilaku konsumtif juga tergolong tinggi dengan mean empirik sebesar 102,50. Konstribusi konformitas terhadap perilaku konsumtif adalah 35,4% (r2= 0,354). This research was aimed to determine the correlation between conformity and consumptive behavior towards online shopping in female student’s class of 2021 Psychology Department, University of Medan Area. The subject of this study was 70 students’ class of 2021 from psychology department which obtained by the screening data process. The sample was collected by using the purposive sampling technique. The data collection used a consumptive behavior scale which had 36 items compiled according to Sumartono's theory and a conformity scale which had 36 items compiled according to David's theory, this study conducted by using the Likert method. The data analysis in this study used the correlational test and using the Pearson Product Moment. From the results of the analysis, it was obtained (rxy = 0.595) with the significance of (p = 0.000 <0.005). It means that the hypothesis can be accepted that there is a positive relationship between conformity and consumptive behavior, which means that the higher the conformity, the higher tendency to behave consumptively, on the contrary, the lower the conformity, the lower tendency to behave consumptively. In this study, conformity was classified as high with an empirical mean of 113.51, and consumptive behavior was also classified as high with an empirical mean of 102.50. The contribution of conformity to consumptive behavior is 35.4% (r2= 0,354).