Analisis Laporan Arus Kas pada PT. PLN (Persero) Wilayah II Medan

Abstract

Kas merupakan perkataan yang tidak asing lagi dimasyarakat kita. Setiap aktivitas dalam kegiatan pertukaran barang dan jasa selalu diukur dengan nilai uang (kas). Namun sering kas disalah artikan dan dianggap sebagai uang tunai saja (uang kertas dan uaa\ng logam). Sebenarnya simpanan di bank ,effek juga setiap saat dapat diuangkan tanpa mengurangi nilai simpanan tersebut juga diartikan sebagai kas. Perusahaan dalam menjalankan aktivitas selalu membutuhkan dan mengunakan kas. Kas diperlukan untuk membiayai operasi perusahaan seharihari maupun untuk mengadakan investasi baru dalam aktiva tetap. Penerimaan dan pengeluaran kas akan berlangsumg selama perusahaan beroperasi. Keberhasilan operasi perusahaan tergantung kepada kemampuan manajemen perusahaan didalam mengelola kas yang tersedia. Oengan demikian istilah kas meliputi uang tunai, simpanan di bank, effek yang langsung dapat di uangkan setiap saat tanpa mengurangi nilai simpanan tersebut. Kas merupakan alat tukar dan juga digunakan sebagai alat ukur dalam akuntansi. Oalam neraca kas merupakan aktiva yang paling lancar. Hal ini disebabkan karena sering terlihat hampir setiap kegiatan usaha. Laporan arus kas merupakan bagian dari laporan keuangan yang melaporkan kegiatan perusahaan didalam pengolahan kas yang tersedia. Pada laporan ini dilihat bagaimana keadaan kas perusahaan tersebut. Apakah perusahaan telah memanfaatkan kas secara efektif dan efisien . Para pemakai laporan ini akan mengetahui bagaimana perusahaan menghasilkan dan menggunakan kas dan setara kas. Hal tersebut bersifat umum dan dan tidak tergantung pada aktivitas perusahaan, serta apakah kas dapat dipandang sebagai proses perusahaan seperti yang berlaku di lembaga keuangan. Pada dasarnya perusahaan memerlukan kas dengan alasan yang sama meskipun terdapat perbedaan dalam aktivitas penghasilan pendapatan utama. Peru sahaan membutuhkan kas untuk menjalankan usaha untuk membagikan deviden kepada investor. Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan pada PT. PLN (Persero) Wilayah II Medan bahwa bentuk dari penyusunan laporan arus kas perusahaan telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan. Setelah penulis mengadakan analisis dan evaluasi mengenai laporan arus kas pada PT. PLN (Persero) Wilayah II Medan yang mana analisis dan evaluasi tersebut dilakukan dengan cara membandingkan teori-teori dari analisis laporan keuangan dengan yang dilaksanakan perusahaan 1. PT. PLN ( Persero ) Wilayah II Medan sebagai BUMN menyajikan laporan arus kas sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan untuk mempertanggungjawabkan laporanmya kepada pemerintah. 2. Struktur organisasi yang terorganisir dan manaJemen yang berhasil memberikan kepercayaan kepada departemen keuangan dan penyertaan negara melalui APBN. Cash is a word that is no longer foreign to our society. Every Activities in the exchange of goods and services are always measured by value cash). However, cash is often misunderstood and considered cash only (paper money and metal). Actually, bank deposits have an effect too can be cashed out at any time without reducing the value of the savings too interpreted as cash. Companies in carrying out activities always need and using cash. Cash is needed to finance the company's daily operations as well as to make new investments in fixed assets. Reception and cash disbursements will continue as long as the company operates. The success of company operations depends on management ability company in managing available cash. Thus the term cash includes cash, deposits in banks, securities which can be immediately cashed out at any time without reducing the value of the savings the. Cash is a medium of exchange and is also used as an internal measuring instrument accountancy. On the balance sheet, cash is the most current asset. This matter This is because it is often seen in almost every business activity. The cash flow statement is part of the financial report report the company's activities in processing available cash. On This report looks at the condition of the company's cash. is The company has utilized cash effectively and efficiently. Users this report will find out how the company produces and using cash and cash equivalents. This is general and not depending on the company's activities, as well as whether cash can be seen as a corporate process as it applies to financial institutions. On Basically companies need cash for the same reasons though there are differences in the main income generating activities. Company need cash to run a business to distribute dividends to investors. Based on research conducted by the author at PT. PLN (Persero) Region II Medan is the form of preparing the company's cash flow report has been prepared in accordance with Financial Accounting Standards. After the author conducted an analysis and evaluation of the flow report cash at PT. PLN (Persero) Region II Medan which is analysis and evaluation This is done by comparing theories from report analysis finances carried out by the company 1. PT. PLN (Persero) Region II Medan as a BUMN presents a report cash flow in accordance with Financial Accounting Standards for accountable for reporting to the government. 2. Organized organizational structure and successful management give confidence to the finance and investment departments state through the APBN.