Struktur Pengendalian Internal Penjualan Kredit pada CV. Usaha Motor Medan

Abstract

Pertumbuhan kegiatan perekon omian dengan eksistensi perkreditan mempunyai kolerasi yang sangat erat, tetapi dalam proses pelaksanaanya sering timbul sejumlah resiko yang dapat merugikan perusahaan secara finansial apabila kredit -kredit tersebut tidak di kendalikan denga nbaik. cv . USAHA MOTOR Medan adalah perusahaan yang bergerak dibidang penjualan dan sub nasabah kendaraan bermotor, memiliki 2 cara untuk melakukan pengendalian kredit, yakni dengan cara monitoring kredit dan inspeksi 1 on the spot, Monitring : kredit dilakuk,an dengan menganalisa data-data p enjualan kredit yang diperoleh dari main nas abah. Sedang kan inspeksi onthe spot dilakukan untuk menunjang monitoring kredit yang dilakukan secara berkala kira-kira 3 bulan sekali. Hal ini sangat penting untuk mengetahui apakah data-data yang ada benar dan bukan fiktif. The growth of economic activities with the existence of credit has a very close correlation, but in the implementation process a number of risks often arise which can harm the company financially if These credits are not controlled well. CV. Medan MOTOR BUSINESS is a company that operates in the sales and sub-customer sector of motor vehicles. It has 2 ways to control credit, namely by monitoring credit and inspection 1 on the spot, Monitoring: credit is carried out by analyzing credit sales data. obtained from playing nas abah. Meanwhile, on-the-spot inspections are carried out to support credit monitoringcarried out periodically approximately once every 3 months. It is very important to know whether the existing data is true and not fictitious.