Please use this identifier to cite or link to this item: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/28933
Title: Hubungan Budaya Kerja Akhlak terhadap Work Engagement dengan Corporate Reputation Sebagai Variabel Mediator pada Karyawan di PT Pegadaian Wilayah I Medan
Other Titles: The Relationship of Akhlak Work Culture to Work Engagement with Corporate Reputation as a Mediator
Authors: Sitanggang, Martua Sarimin
metadata.dc.contributor.advisor: Lubis, Rahmi
Keywords: budaya kerja akhlak;corporate reputation;work engagement
Issue Date: Sep-2025
Publisher: Universitas Medan Area
Series/Report no.: NPM;221804037
Abstract: Work engagement berperan penting dalam meningkatkan produktivitas karyawan, terutama dalam bisnis yang dinamis. Tantangan VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) dan BANI (Brittle, Anxious, Non-Linear, Incomprehensible) menuntut perusahaan untuk mengembangkan budaya kerja yang adaptif dan responsif terhadap perubahan yang cepat. Salah satu pendekatan yang dapat diadopsi adalah penerapan nilai-nilai seperti AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif). Nilai-nilai ini tidak hanya berfungsi sebagai pedoman perilaku, tetapi juga sebagai fondasi untuk menciptakan lingkungan kerja yang mendukung keterikatan karyawan. Selain itu, reputasi perusahaan memainkan peran yang sangat penting dimana reputasi yang baik tidak hanya mencerminkan citra positif di mata publik, tetapi juga berpengaruh langsung terhadap keterikatan karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan budaya kerja AKHLAK terhadap work engagement dengan corporate reputation sebagai mediator. Memanfaatkan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel convenience sampling dan analisis menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) berbasis Partial Least Square (PLS) pada 270 karyawan yang bekerja di PT. Pegadaian Wilayah I Medan. Hasil penelitian menunjukkan (1) Budaya Kerja AKHLAK berpengaruh positif signifikan terhadap Work Engagement (β=0.494, p<0.05); (2) Budaya Kerja AKHLAK berpengaruh positif terhadap Corporate Reputation (β=0.640, p<0.05); (3) Corporate Reputation berpengaruh positif terhadap Work Engagement (β=0.328, p<0.05); (4) Corporate Reputation memediasi secara parsial hubungan antara Budaya Kerja AKHLAK dan Work Engagement (β=0.210, p<0.05). Secara teoritis, penelitian ini memperluas khasanah tentang Job Demand-Resources (JD–R) dan teori identitas sosial dengan memposisikan corporate reputation menjadi variabel mediasi baru. Implikasi dari penelitian ini menekankan perlunya memperkuat penerapan budaya AKHLAK melalui pelatihan, komunikasi intenal dan mengoptimalkan program CSR untuk membangun reputasi perusahaan dalam membangun keterikatan karyawan.
Description: 104 Halaman
URI: https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/28933
Appears in Collections:MT - Master of Psychology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
221804037 - Martua Sarimin Sitanggang - Fulltext.pdfCover, Abstract, Chapter I, II, III, V, Bibliography3.07 MBAdobe PDFView/Open
221804037 - Martua Sarimin Sitanggang - Chapter IV.pdf
  Restricted Access
Chapter IV948.83 kBAdobe PDFView/Open Request a copy


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.