Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/8113| Title: | Pengendalian Intern Gaji dan Upah pada PT. Serdang Djaja Medan |
| Authors: | Christina, Juliana |
| metadata.dc.contributor.advisor: | Siregar, Retnawati Tambunan, Sari Bulan |
| Keywords: | pengendalian intern gaji;pengendalian upah |
| Issue Date: | 2007 |
| Publisher: | Universitas Medan Area |
| Description: | Sistem pengendalian intern meliputi struktur organisasi, metode dan ukuran-ukuran yang dikoordinasikan untuk menjaga kekayaan organisasi, mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi, mendorong efisiensi dan mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen. Definisi sistem pengendalian intern tersebut menekankan tujuan yang hendak dicapai dan bukan pada unsur-unsur yang membentuk sistem tersebut. Gaji dan upah merupakan biaya yang sangat penting, dimana pengendaliannya harus mendapat perhatian yang terus menerus dari pihak pimpinan perusahaan dan juga biaya gaji dan upah merupakan unsur utama baik sebagai bagian terbesar ataupun tidak dari pengeluaran-pengeluaran dalam setiap perusahaan dan merupakan salah satu unsur yang memiliki banyak resiko kemungkinan terjadinya penyelewengan-penyelewengan dalam setiap perusahaan, maka sesuai dengan syarat untuk adanya pengawasan intern yang baik yaitu tidak ada satu individu yang sepenuhnya memegang kekuasaan dan tanggung jawab dalam pelaksanaan semua fase kegiatan mulai dari awal hingga akhir, maka dalam sistem gaji juga harus ada pemisahan tugas. Berdasarkan analisis yang dilakukan terhadap perusahaan PT. Serdang Djaja Medan bahwa : 1. Struktur organisasi perusahaan sudah baik sesuai dengan jenis perusahaan tersebut. 2. Prosedur pencatatan waktu untuk staff perusahaan cukup baik sesuai dengan sistem yang dianut perusahaan, namun untuk buruh kurang memadai dimana rentan sekali terjadinya penyalahgunaan maupun penyelewengan serta kesalahan dalam pencatatan waktu kerja. 3. Perhitungan gaji untuk staff perusahaan cukup baik sesuai dengan ketentuan yang dianut oleh perusahaan. 4. Perhitungan upah untuk buruh kurang memadai dikarenakan oleh adanya penyelewengan maupun kesalahan dalam pencatatan waktu kerja. |
| URI: | http://repository.uma.ac.id/handle/123456789/8113 |
| Appears in Collections: | SP - Accountancy |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| 018330127.pdf | Fulltext | 3.89 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.